PEKANBARU - Dinas Perindustrian Provinsi Riau selama empat hari ini telah membuka posko dan rumah singgah Terdampak asap, di UPT Indutstri Pangan, Jalan Hangtuah. Antusias masyarakat Pekanbaru begitu tinggi terbukti sudah puluhan masyarakat datang, untuk diperiksa dan berobat.

Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Riau, Asrizal mengatakan, selama dibuka posko tersebut sudah 72 masyarakat datang, rata-rata masyarakat mengeluhkan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

“Keluhan masyarakat sesak napas, pusing, batuk dan pilek akibat terdampak asap. Diantara mayararakat datang ke Posko dan Rumah Singgah terdapat 2 bayi dan 2 orang Ibu Hamil, dan salah satu sudah dua hari tinggal Posko dan Rumah Singgah,” jelas Asrizal di Pekanbaru, Kamis (19/9/2019).

“Kami dalam operasionalnya dibantu oleh satu orang Dokter dan satu orang Perawat secara aplusan mulai pukul 09.00 s/d 21.00 Wib. Untuk mengisi kekosongan tenaga medis Pukul 21.00, sampu 09.00 Wib menggunakan dokter on call dari Dokter Jaga di Pukesmas Rejosari,” tambahnya.

Dijelaskan Asrizal, pihaknya juga bekerjasama dengan Dinas Kesehatan untuk mengirimkan obat-obatan. Dimana setiap hari melakukan koordinasi dan pengecekan terhadap ketersediaannya.  Agar masyarakat yang berkunjung terjamin pengobatannya. Dan biasanya masyarakat berkunjung ke posko pada waktu sore hari.

Selain itu, pihaknya juga menerima bantuan dari masyarakat, yakni dari kiriman Celincing Jakarta Utara, berupa peralatan medis satu unit Compresor Nebulizer.

“Kita berharap keberadaan Posko dan Rumah Singgah di daerah Kulim dalam membantu masyarakat sekitarnya, dan mudah-mudah bencana asap segera berlalu dan dapat beraktivitas normal kembali,” tutupnya. ***