JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias memilih kembali pulang ke Brasil. Faktor pulangnya Farias karena sang anak dinyatakan positif Covid-19. Kabar tersebut baru Farias terima setelah mendarat di Jakarta. Ditambah lagi dengan meninggalnya keponakan juga karena Covid-19. Hal ini membuat Farias merasa tidak dapat fokus dalam melakukan pekerjaannya sebagai juru taktik Macan Kemayoran.

Keputusan sulit ini diambil Farias setelah melakukan komunikasi dengan manajemen Persija. Manajemen Macan Kemayoran pun sangat memahami sikap Farias.

Presiden Persija, Mohamad Prapanca menyayangkan kembalinya Farias kembali ke Brasil dan tidak dapat menahkodai Persija di sisa kompetisi musim 2020. Namun mewakili manajemen Macan Kemayoran, ia memaklumi keputusan tersebut dan berharap kesehatan kembali menaungi anak Sergio Farias.

"Kami cukup terpukul dengan kabar ini. Target tinggi telah manajemen dan Farias sepakati musim ini, namun kondisi ini jelas di luar dugaan semua pihak. Atas nama Persija, kami memahami dan mengucapkan doa agar Farias tetap tegar, serta semoga kembali sehat untuk sang putra," tutur Prapanca.

Dengan kembalinya Farias ke Brasil, maka secara otomatis kontrak eks pelatih Pohang Steleers itu pun berakhir atas kesepakatan bersama. Menurut Prapanca, hal ini sudah dibicarakan secara rinci dengan jajaran manajemen Persija. Persija pun menunjuk Sudirman menjadi pelatih Persija di sisa kompetisi 2020.

"Dengan adanya perkembangan ini, maka manajemen secara resmi mengangkat Sudirman sebagai pelatih kepala. Hal ini telah didiskusikan dengan sangat hati-hati dan menghitung segala aspek, termasuk pengalaman dan kedekatan Coach Dirman dengan para pemain Persija," tutup Prapanca. ***