MASSACHUSETTS -- Seorang polisi membelikan hadiah Natal untuk dua ibu yang ketahuan mencuri di sebuah pusat perbelanjaan bersama anaknya.

Namun kisah polisi sungguh baik hati yang sangat mengayomi ini tidak di Indonesia, melainkan di Massachusetts, Amerika Serikat.

''Saya sendiri punya dua anak perempuan, usianya sama dengan dua anak perempuan yang ada di sana, jadi agak mengejutkan saya," kata polisi bernama Lima itu, dikutip dari Tempo.co yang melansir CNN, Ahad (3/1/2020).

Lima menuturkan, ia dipanggil ke toko Stop & Shop pada 20 Desember setelah petugas keamanan di sana memergoki dua ibu itu mencuri.

Petugas keamanan mengatakan kedua ibu tersebut tidak mengeluarkan semua barang belanjaan untuk dipindai di mesin kasir.

Lima mengajak salah seorang wanita ke samping agar mereka dapat membicarakan apa yang terjadi tanpa didengarkan oleh anak-anak. Di sisi lain karyawan toko membuat anak-anak sibuk, jadi mereka tidak akan tahu apa yang sedang terjadi.

Menurut Lima, wanita yang ia ajak bicara menjelaskan bahwa dia seorang karyawan namun ibu dari anak-anak itu adalah pengangguran. Selain itu, ada sejumlah masalah keluarga yang mereka hadapi. Barang yang dicuri oleh keduanya adalah makanan untuk dikonsumsi saat Natal.

Lima menuturkan, ia melihat struk belanja wanita tersebut dan menilai bahwa keluarga ini sedang kesulitan.

''Jelas sekali, keluarga itu membutuhkan dan saya tidak dapat membayangkan harus membuat keputusan untuk pergi ke Stop & Shop dan hanya membayar untuk apa yang saya mampu atau apakah saya pergi ke sana dan mencoba mengambil sesuatu untuk makan malam Natal? anak-anak?'' ucap dia.

Menurut Kantor Kepolisian setempat, Lima tidak mengajukan tuntutan kepada kedua ibu tersebut namun hanya memberikan peringatan. Bahkan Lima memberi mereka voucher belanja senilai US$ 250 sehingga bisa membeli bahan makanan di toko lain.

Semoga saja aksi sangat menyentuh naluri kemanusiaan yang dilakukan Lina ini menginspirasi para polisi di Indonesia.***