JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya membantah terkait kabar terkait ada salah satu mahasiswa yang tergabung dalam HMI bernama Jefri Bulek Siregar yang tewas saat mengikuti unjuk rasa di kawasan Monas, Jakarta Pusat pada Senin (25/5/2018) akibat bentrokan dengan polisi.

Baca Juga: Polda Metro Bantag Isu Mahasiswa HMI yang Demo di Monas Meninggal Dunia

Argo menyebutkan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap Ketua Badko Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sumatera Utara, Septian Fujiansyah. Hasil pemeriksaan itu, Septian menyebutkan korban meninggal karena sakit. 

"Jefri Bule Dongoran (Siregar) meninggal dunia pada tanggal 22 Mei 2018 karena sakit lambung di kampung halamannya. Dengan demikian, tidak ada kaitan antara meninggal dunianya almarhum dengan kejadian di Jakarta tanggal 21 Mei 2018," kata Argo di Jakarta, Jumat (25/5/2018).

Selain Septian, kata mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur ini mengatakan pihaknya juga telah menanyakan ke Hendra Hidayat mantan Ketua HMI kota Medan 2011-2012 yang juga merupakan teman satu kampus Jefri. Hendra menyebutkan bahwa temannya itu tidak ikut demo di Jakarta pada saat itu. 

"Yang bersangkutan telah membuat klarifikasi, dan diupload di media sosial Selanjutnya pesan itu diteruskan oleh ketum PB HMI atas nama Saddam Al Jihad," ucapnya. 

Lebih lanjut, Argo menuturkan jasad Jefri pun saat ini sudah dimakamkan di kampung halamannya.

"Hasil penelusuran melalui ketua KAHMI Labura atas nama Bambang Desriandi, bahwa alm. Jefri Bule Dongoran telah meninggal dunia dan dimakamkan di kampungnya di Mahato Rokan Hulu - Riau," jelasnya.***