PEKANBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mendapatkan arahan dari Kemendagri untuk menggelar grebek pasar dan pasar murah untuk mengatasi inflasi di Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau. Pasalnya, sektor pangan seperti beras, cabai dan gula hingga minyak disinyalir sebagai penyebab terbesar kenaikan inflasi.

"Tadi kita sudah mengikuti rapat koordinasi bersama kementerian, dan provinsi, dimana kita harus bersama-sama mengendalikan inflasi didaerah. Arahan Kemendagri tadi agar kita menggelar pasar murah dan grebek pasar untuk mengendalikan harga pangan yang mempunyai potensi besar mempengaruhi kenaikan inflasi," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil, Senin (31/10/2022).

Ia mengatakan, hasil rapat koordinasi ini akan ditindaklanjuti oleh Pemko Pekanbaru. Dimana, Pemerintah Pusat mengajak semua pihak dan jajarannya bersinergi bersama dalam mengendalikan inflasi di Kota Pekanbaru.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Riau, tercatat angka inflasi di Provinsi Riau Agustus 2022 - September 2022 sebesar 1,53 persen. Periode Januari 2022 - September 2022 sebesar 6,46 persen dan kisaran dalam tahun September 2021 ke September 2022 terhitung sebesar Rp7,26 persen.

"Kota Pekanbaru tadi termasuk bagus pengendalian inflasinya. Tetapi nanti akan kita tindaklanjuti lagi hasil rapat ini dalam sinergi kita bersama-sama mengendalikan inflasi ini," pungkasnya. ***