PEKANBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru melaporkan bahwa pada Jumat (29/5/2020) pagi ini, citra satelit mendeteksi sebanyak 63 titik panas atau hotspot di Pulau Sumatera. Data ini diperbarui terakhir pada pukul 06.00 WIB, Jumat pagi.

Demikian disampaikan oleh Prakirawan BMKG Pekanbaru, Ahmad Agus Widodo di Pekanbaru, Jumat pagi.

Ia menjelaskan, bahwa 63 hotspot di Sumatera tersebut tersebar di Provinsi Riau sebanyak 21 titik, Sumatera Barat dan Bengkulu masing-masing sembilan titik, Sumatera Utara dan Sumatera Selatan enam titik, Jambi lima titik, Lampung tiga titik, Bangka Belitung dua titik, serta Aceh dan Kepulauan Riau masing-masing satu titik panas.

"Riau menyumbang 21 titik panas dari total 63 titik panas yang terdeteksi di Pulau Sumatera pagi ini," kata Ahmad.

Ia menjelaskan, bahwa 21 titik panas di Riau tersebut tersebar di 7 kabupaten dan kota. Yakni, Kabupaten Pelalawan 6 titik, Indragiri Hilir 5 titik, Kota Dumai 3 titik, Kabupaten Siak, Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi masing-masing 2 titik, serta Rokan Hulu 1 titik panas.

"Dari 21 titik panas ini diketahui ada satu yang berada di level confidence rendah antara 0-29 persen, dan sisanya 20 titik panas di level confidence sedang. Sedangkan, titik panas ini baru dapat diduga kuat sebagai titik api apabipa berada di level confidence tinggi," jelasnya. ***