PEKANBARU- Kabupaten Bengkalis provinsi Riau memiliki berbagai destinasi wisata yang menarik, diantaranya yaitu Danau Kualo Muda, Komplek Situs Datuk Laksemana, Pantai Prapat tunggal, Pantai Selat Baru, Pantai Teluk Pembangunan, Pusat Pelatihan Gajah dan Pantai Rupat Utara.

Untuk menggarap destinasi pariwisata tersebut agar lebih baik, jajaran DPRD kabupaten Bengkalis, Jumat (7/4/2017) menyambangi kantor Dinas Pariwisata (Dispar) provinsi Riau di komplek Bandar Seni Raja Ali Haji purna MTQ Pekanbaru.

Kedatangan para legislator ini berjumlah tujuh orang dari berbagai fraksi, dipimpin langsung oleh wakil ketua DPRD kabupaten Bengkalis Zulhelmi dan disambut langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Fahmizal Usman serta didampingi oleh Kepala UPT Idrus Tintin Raja Indra. 

Kepala Dinas Pariwisata provinsi Riau Fahmizal Usman menuturkan, pihaknya sangat menyambut baik kedatangan jajaran DPRD kabupaten Bengkalis, menurutnya koordinasi yang intensif sangat penting dilakukan, hal ini untuk menghasilkan kerja yang optimal khususnya dalam bidang kepariwisataan. 

"Kami (Dispar Riau) memberikan apresiasi yang tinggi atas kunjungan ini. Untuk mendorong pariwisata di Bengkalis pemerintah provinsi Riau sudah melakukan berbagai kegiatan di kabupaten Bengkalis tepatnya di pulau Rupat," tutur Fahmizal Usman pada saat memberikan penjelasannya kepada jajaran DPRD dari kabupaten Bengkalis. 

"Kegiatan yang telah dilakukan Dispar Riau di Kabupaten Bengkalis pada tahun 2017 tepatnya pada bulan Maret yang lalu, diantaranya adalah rapat koordinasi yang dihadiri asisten Deputi Kementerian Pariwisata, Perwakilan dari Bappenas serta seluruh jajaran Dinas Pariwisata se-provinsi Riau," tuturnya lagi.

"Dan masih pada waktu yang sama Dispar Riau juga melaksanakan kegiatan Sapta Pesona yang melibatkan kelompok sadar wisata di pulau Rupat, dan Kegiatan Art Camp festival yang dihadiri langsung oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dan 200 orang seniman," ungkap Fahmizal. 

Fahmizal juga mengatakan, pemerintah provinsi Riau pada saat mengikuti Rapat koordinasi Nasional (Rakornas) Kepariwisataan ke I tahun 2017, yang dilaksanakan pada 31-31 Maret, telah mengusulkan anggaran sebanyak 4 miliar melalui alokasi APBN 2018 untuk meningkatkan sarana prasarana berupa Titik Labuhan di Pulau Rupat. 

Masih kata Fahmizal, Pulau Rupat merupakan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang tercantum dalam Peraturan Presiden (PP) nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional.

"Untuk meningkatkan akses jalur darat di pulau Rupat, pemerintah provinsi Riau juga telah mengusulkan anggaran ke pemerintah pusat untuk tahun 2018 sebanyak 345 miliar. Anggaran ini digunakan untuk pembangunan infrastruktur jalan sepanjang 84 kilo meter menuju pantai Rupat utara Kabupaten Bengkalis,'' katanya. 

Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Eddy Budianto yang ikut hadir dalam rombongan DPRD Kabupaten Bengkalis ke Dispar Riau turut menuturkan, di Kabupaten Bengkalis ada Iven besar "Cue Lak". Iven merupakan pawai hari keenam tahun baru imlek yang dihadiri oleh ribuan warga. Menurutnya kegiatan seperti ini sangat menarik untuk dijadikan Iven nasional. 

"Pemerintah provinsi Riau bersama pemerintah kabupaten Bengkalis dan stakeholder lainya harus giat melakukan koordinasi dan bersenergi. Hal ini untuk mendorong kepariwisataan di Riau khususnya di kabupaten Bengkalis lebih baik, sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatwan,  baik wisata nusantara dan wisatawan mancanegara," tutur Eddy. ***