BATU PANJANG-Berbagai program strategis telah disiapkan Bupati Kasmarni guna membangun Kecamatan Rupat. Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen dan keseriusan dalam mewujudkan pemerataan pembangunan di Negeri Junjungan. Komitmen tersebut diwujudkan dengan pembangunan secara bertahap di wilayah yang termasuk dalam Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).

Pada 2022 saja disebutkan Kanjeng Mas Tumenggung Kasmarni Purbaningtyas ini, ada sejumlah pekerjaan, seperti peningkatan jalan Pangkalan Nyirih menuju Pantai Ketapang, peningkatan jalan Batu Panjang menuju Pangkalan Nyirih, peningkatan jalan Pangkalan Nyirih menuju Titi Akar dan peningkatan Jalan Tanjung Kapal menuju Jalan Pemuda.

"Serta beberapa kegiatan lainnya seperti perumahan, pemukiman, pendidikan, kesehatan, pertanian, kependudukan, kepariwisataan, perikanan dan sektor lainya," beber Kasmarni.

Hal tersebut disampaikan Kasmarni dihadapan masyarakat Rupat saat melaksanakan Safari Ramadhan di Masjid Taqwa, Kelurahan Terkul, Senin (25/4/2022).

Sementara itu, Camat Rupat Muhammad Rusydy dihadapan Bupati Kasmarni menyebutkan, meskipun Pulau Rupat sudah lama ditetapkan sebagai KSPN, namun belum dirasakan dampaknya oleh masyarakat.

"Sebagai pintu gerbang tempat keluar masuknya masyarakat ke Pulau Rupat, sampai hari ini masih banyak permasalahan kami rasakan, seperti penyebrangan Ro-Ro yang belum optimal, minimnya infrastruktur dan tingkat abrasi yang semakin tinggi," lapor mantan Sekretaris Camat Mandau itu.

Dicontohkan Rusydy, apabila feri penyeberangan Ro-Ro hanya beroperasi dua kapal saja, banyak hasil perkebunan masyarakat seperti sawit yang terkendala distribusinya. Meningingat hampir seluruh hasil sawit tersebut dikirim ke Kota Dumai.

Selain itu, guna meningkatkan promosi dan perekonomian masyarakat tempatan. Rusydy berharap pihaknya bisa memiliki akses dan sarana untuk berjualan di pelabuhan Ro-Ro Tanjung Kapal.

"Kita ingin mengenalkan oleh-oleh khas Rupat. Sehingga nanti makin banyak orang luar yang membawa produk kami sebagai oleh-oleh," ujarnya

Terakhir, dihadapan Bupati Kasmarni, diakui Rusydy masih banyak kantor lurah yang minim sumber daya manusianya.

"Untuk itu besar harapan kami, dihadapan Bupati dan anggota DPRD, apa yang menjadi harapan kami dan masyarakat bisa terwujud dan menjadi prioritas," harapnya.

Kegiatan yang dihadiri anggota DPRD Bengkalis Zamzami Harun dihadiri sejumlah pejabat teras lingkup Pemkab Bengkalis, diantaranya Seperti Sekretaris Daerah H Bustami HY, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Alfakhrurazy, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Toharuddin, Kepala Dinas (Kadis) Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana H Hambali, Kadis Perpustakaan dan Arsip Daerah H Suwarto, Kadis Kelautan dan Perikanan H Herliawan, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Airlangga.

Kemudian Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil Ismail, Kadis Perumahan Pemukiman dan Pertanahan Supardi, Kadis Pariwisata Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga Edi Sakura, Kadis Perhubungan Agus Sofyan, Kadis Koperasi dan UKM Sufandi, Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Yuhelmi, Kadis Sosial Hj Martini, Kadis Perkebunan Mohammad Azmir, Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Basuki Rakhmad, Kaban Perencanaan Pembangunan Rinto, Kaban Penanggulangan Bencana Daerah Hadi Prasetyo, Kaban Penelitian dan Pengembangan Fadhlan Fuad Daulay, Kaban Pendapatan Daerah Syahruddin dan Sekretaris Dewan Rafiardhi Ikhsan.***