TELUKKUANTAN - Usaha pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) mulai membuahkan hasil.

Seperti Pajak Penerangan Jalan (PPJ) pelanggan PLN. Dalam kurun waktu Januari sampai Februari 2017 saja, Kuansing sudah menerima Rp2,2 miliar.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kuansing, Hendra, AP, MSi kepada GoRiau.com, Senin (27/3/2017) di Telukkuantan.

"PLN sudah menyetorkan PPJ sebanyak Rp2,2 miliar untuk periode Januari dan Februari 2017," ujar Hendra.

Bapenda sendiri, lanjut Hendra, terus mengejar penerimaan dari PPJ. Karena itu, dalam rapat evaluasi bersama PLN, Bapenda meminta rincian PPJ setiap pelanggan. Sebelumnya, PLN hanya menyetorkan PPJ secara global. "Kita minta dirinci, sehingga jelas berapa sebetulnya PPJ yang dibayarkan oleh pelanggan."

"Sebagai pemerintah, tentu kita melakukan imbauan kepada masyarakat agar membayar tagihan PLN tepat waktu," tambah Hendra.

Pada tahun 2016 lalu, PAD Kuansing dari sektor PPJ pelanggan mencapai Rp13 miliar. Jumlah tersebut melampaui target yang ditetapkan Bapenda. "Kita targetkan Rp12,5 miliar."

"Alhamdulillah melebihi target. Pajak seperti PPJ ini harus digarap secara maksimal, sehingga bisa mendongkrak APBD, apalagi dana yang dikucurkan pusat semakin berkurang," papar Hendra.***