PEKANBARU - Sabtu (31/10/2020) menjadi pelajaran paling berat bagi Melati (bukan nama sebenarnya). Pasalnya, pada hari itu, tepatnya sore hari, ulah isengnya membuka handphone anak gadisnya - sebut saja namanya Mawar, menyebabkan dirinya geram dan pilu sekaligus trauma.

Pasalnya, entah mengapa, sore itu, Melati ingin sekali membuka handphone anak gadisnya yang baru berusia 13 tahun. Rasa penasarannya terhadap apa saja kegiatan Mawar, mendorongnya untuk membaca salah satu aplikasi di hape Mawar, terutama chattingan.

Saat memeriksa satu persatu chat tersebut, tiba-tiba matanya tertuju pada salah satu nama yang sangat dikenalnya, yakni DS (40), yang tak lain adalah suaminya. Dirinya heran, mengapa ada chattingan suaminya di hape Mawar.

Saat membuka chattingan Mawar dan DS, tiba-tiba Melati terperanjat dan langsung lemas tak berdaya sekaligus dadanya bergetar. Pasalnya, dalam chattingan itu, tertulis kata-kata yang tidak pantas, apalagi itu dilakukan antara suaminya dan anaknya.

Karena diselimuti rasa galau, Melati pun akhirnya memanggil Mawar dan langsung menghujani Mawar dengan pertanyaan-pertanyaan seputar isi chattingan. Melati juga menanyakan ada hubungan apa Mawar dengan DS, suaminya.

Karena masih lugu dan polis, Mawar pun menceritakan dengan jujur hubungannya dengan DS, yang merupakan ayah tirinya. Mendengar pengakuan Mawar yang mengatakan kalau dirinya memang ada hubungan dengan ayah tirinya, bahkan pernah disetubuhi, Mawar pun naik lemas, hingga akhirnya dia memberanikan diri untuk melaporkan kejadian itu ke Polsek Tapung Hulu, Kampar, Riau.

''Laporannya sudah kami terima sesuai dengan penjelasan Mawar. Kami juga sudah mengumpulkan bukti-bukti. Berdasarkan bukti yang ada, tim opsnal sudah menangkap pelaku di rumahnya,'' terang Kasubag Humas Polres Kampar, Iptu Deni Yusra kepada GoRiau.com, Senin (2/11/2020) malam.

Dijelaskan Deni, setelah diamankan, sekarang DS sudah ditahan di Polsek Tapung Hulu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. ***