SIAK SRI INDRAPURA - Fenomena Gerhana Matahari Cincin (GMC) di Indonesia, melintasi 25 kabupaten dan kota di 7 provinsi. Sementara fase cincin yang paling lama waktunya terjadi di Kampung Bunsur, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Kamis (26/12/2019), selama 3 menit 40 detik.

Hal itu diungkapkan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Jamaludin usai proses gerhana matahari terjadi dikutip GoRiau.com. Untuk itu, kampung ini ditetapkan sebagai pusat penelitian dari LAPAN.

"Kita memang lebih merekomendasikan untuk melihat sebagai penelitian di Kampung Bunsur, Siak, Riau. Sebab terjadinya gerhana matajari cincin di sini lebih lama, dibandingkan daerah lainnya yang dilintasi," ungkap Thomas.

Berdasarkan rekomendasi dari LAPAN, wilayah Indonesia bagian barat yang dilintasi gerhana matahari cincin, meliputi Sibolga, Padang Sidampuan, Siak, Duri, Pulang Padang, Pulau Bengkalis, Pulau Tebing Tinggi, Pulau Rangsang, Batam, Tanjung Pinang, Singkawang, Makulit, Tanjung Selor, dan Berau.

Saat fenomena alam ini terjadi disaksikan ribuan warga menggunakan kacamata khusus dan kacamata besar yang masuk rekor MURI, termasuk Wakil Gubernur Riau Edy Nasution, Bupati Siak Alfedri, Ketua TP PKK Riau Hj Misnarni Syamsuar, Sekdakab Siak Tengku Said Hamzah, Ketua DPRD Siak Azmi, dan unsur Forkopimda Kabupaten Siak. ***