PEKANBARU – Pewarta Foto Indonesia (PFI) Pekanbaru bekerja sama dengan Minamas Plantation kembali menyerahkan 150 paket sembako untuk disalurkan kepada masyarakat di sejumlah tempat di Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (31/5/2022).

Hal ini merupakan wujud kepedulian Minamas Plantation terhadap kesejahteraan masyarakat khususnya di tengah upaya pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19.

Penyerahan paket sembako diserahkan secara simbolis oleh Sekretaris PFI Pekanbaru, M Akhwan kepada perwakilan masyarakat penerima bantuan di Jalan Sekuntum, Kecamatan Tenayan Raya , Pekanbaru.

Sebelumnya pada tahun 2020, Minamas Plantation bersama Pewarta Foto Indonesia (PFI) Pekanbaru menyerahkan 100 paket sembako untuk disalurkan kepada masyarakat sekitar di Kelurahan Jadirejo, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru - Riau sebagai wujud kepedulian Minamas Plantation terhadap kesejahteraan masyarakat khususnya di tengah upaya penanggulangan Covid-19.

Seorang wanita penyandang tunanetra, Yohana Nurmala Dewi yang ikut menerima bantuan mengucapkan terima kasih kepada Minamas Plantation dan PFI Pekanbaru atas bantuan tersebut.“Semoga kegiatan ini masih akan berlanjut ke depannya,” kata Yohana saat menerima bantuan sembako di Jalan Sekuntum Pekanbaru.

Diceritakannya, ia menyandang tunanetra sejak umur 4 tahun karena step, sejak itu, ia tidak bisa beraktivitas banyak dan kini ia hanya membantu orangtuanya berdagang kecil-kecilan di rumahnya.

“Bantuan ini sangat berarti sekali karena bisa meringankan saya di masa sulit ini, apalagi ekonomi masih belum pulih sepenuhnya,” katanya.

Yohana merupakan satu dari puluhan penyandang tunanetra yang menerima bantuan paket sembako dari Minamas Plantation, rata-rata mereka berprofesi sebagai pedagang kecil-kecilan, maupun tukang pijat.

Namun sejak pandemi Covid-19 melanda, semua lini kehidupan terpukul, termasuk usaha pijat yang mulai sepi pelanggan.

“Teman-teman saya yang berprofesi sebagai tukang pijat sangat terdampak, karena itu mereka juga sangat senang sekali menerima bantuan ini,” kata Yohana lagi.

Ditempat lain, seorang warga Jalan Uka bernama Siti yang ikut menerima bantuan sembako juga mengapresiasi bantuan dari Minamas Plantation yang membagikan paket sembako.

“Saya mewakili masyarakat semua di sini mengucapkan terima kasih. Semoga hal ini dapat ditiru oleh instansi lain dalam membantu kondisi ekonomi masyarakat terlebih lagi di tengah pemulihan ekonomi seperti ini,” ujar Siti.

Sementara itu, Ingrid Clarissa Wisnu, Head Corporate Communications Minamas Plantation mengatakan bahwa Covid-19 telah berdampak luas kepada banyak kelompok masyarakat tidak hanya pada aspek kesehatan, melainkan juga pada aspek ekonomi sosial.

“Kegiatan ini merupakan realisasi dari kepedulian perusahaan untuk mendukung program Pemerintah dalam mendorong akselerasi pemulihan ekonomi nasional 2022, dan membantu masyarakat yang membutuhkan bahan pangan pokok, khususnya minyak goreng, di tengah kondisi ekonomi saat ini. Bantuan ini mungkin tidak banyak dan belum dapat menjangkau masyarakat secara luas, namun kami cukup berbahagia karena dapat turut berkontribusi dan berbagi dalam membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Ingrid Clarissa.

Hingga kini, Minamas Plantation melalui unit bisnisnya sudah menyerahkan bantuan-bantuan dalam penanggulangan Covid-19 yang dilakukan hampir di seluruh unit bisnisnya di 8 Provinsi, khususnya, di Sumatera dan Kalimantan.

Sebanyak 20 unit ambulance, 9.600 paket dalam bentuk sembako, masker, Alat Pelindung Diri (APD), cairan disinfektan, hand sanitizier, 2.600 liter minyak goreng ALIF serta 1.000 masker kain yang langsung didistribusikan kepada masyarakat dan Pemerintah dengan nilai yang mencapai kurang lebih Rp 10 milyar. Untuk program vaksinisasi, Minamas Plantation telah memberikan vaksin melalui program vaksinasi mandiri sebanyak kurang lebih 20.000 dosis vaksin yang dilaksanakan secara bertahap sejak Juli 2021 lalu.

Disamping itu, program vaksinasi booster juga telah dilaksanakan di awal tahun ini. Hal ini adalah bentuk komitmen kami untuk membantu Pemerintah dalam pencegahan Covid-19.

Sebagai bagian dari komitmen dalam mendukung program Pemerintah, Minamas dan unit bisnir hilirnya – Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery (SDOPLR) telah menyalurkan 2,6 juta liter minyak goreng kemasan dan 236 ribu liter minyak goreng curah secara bertahap baik dalam bentuk kegiatan operasi pasar murah maupun donasi yang didistribusikan langsung bagi masyarakat sekitar maupun melalui Pemerintah Daerah di Kalimantan Selatan.

Program ini diharapkan dapat turut menjaga kestabilan pasokan minyak goreng di wilayah Kalimantan Selatan dan sekitarnya. ***