SELATPANJANG - Camat Tebingtinggi, Rayan Pribadi SH didampingi Lurah Selatpanjang Kota, Khairi meninjau progres pembangunan Rumah Tidak  Layak Huni (RTLH) salah satu warga di Jalan Manggis Gang Buntu, Kelurahan Selatpanjang Kota, Rabu (11/11/2020) sore.

Pembangunan rumah tersebut merupakan kolaborasi Program 'Bersama' (Bedah Rumah Swadaya Masyarakat) dengan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Kementerian PUPR.

Di rumah itu awalnya hanya didiami oleh pasangan Suami Istri (Pasutri) Tanain dan Andik Fatimah yang sudah lama menderita sakit. Pasutri itu tinggal di sebuah rumah tua dalam kondisi reyot. Namun saat ini Tanain hidup sebatang kara, karena istrinya belum lama ini sudah meninggal dunia.

"Hari ini saya meninjau progres pembangunan bedah rumah kombinasi atau kolaborasi program BSPS  Kementerian PUPR dengan program Bersama yang digagas pemerintah Kecamatan Tebingtinggi. Kolaborasi program ini dalam rangka membedah rumah Pak Tanain yang termasuk kategori warga tidak mampu dan Lansia dan saat ini progresnya sudah 50 persen," kata Rayan.

Dikatakan Rayan, untuk Kecamatan Tebingtinggi ada dua desa dan kelurahan dimana rata-rata dimana progres nya sudah mencapai 50 persen. Ada 40 unit rumah masing-masing 20 rumah di Selatpanjang Kota dan Desa Banglas," kata Rayan.

Dikatakan Rayan program kolaborasi ini juga mendapatkan dukungan dari R Community dan Baznas Kepulauan Meranti masing-masing membantu Rp3 juta. Sementara itu bantuan PUPR sebanyak Rp15 juta berbentuk material dan Rp2,5 juta untuk upah tukang.

"Selain sharing budget, R Community juga akan mengupayakan pembebasan atau tebusan tanah bapak Tanain di salah satu bank yang sudah sempat menjadi agunan oleh Bapak Tanain sejak tahun 2000 silam. Sementara itu talangan dana yang digalang melalui program 'Bersama' oleh pemerintah Kecamatan Tebingtinggi terkumpul sebanyak Rp5 juta itu juga direncanakan akan kita beli sedikit peralatan dirumahnya," ujar Rayan.

Diungkapkan Rayan, rumah untuk Bapak Tanain ditargetkan akan selesai dikerjakan pada Minggu kedua bulan Desember mendatang dan akan diserah terimakan pada tanggal 20 Desember bertepatan dengan hari peringatan Kesetiakawanan Sosial Nasional.

"Inshaallah bedah rumah Bapak Tanain kita targetkan selesai diminggu kedua Desember dan tentu harapan kita pak Tanain bisa tinggal di rumah yang sudah representatf dan nyaman untuk dihuni. Kami mengucapkan terima kasih kepada Dinas PUPR kabupaten kemudian dari beberapa donatur yang sudah berpartisipasi sehingga target bedah rumah ini dapat kita lakukan dan sesuai dengan rencana rumah ini akan kita serahterimakan kalau memang memenuhi target selesai pada tanggal 20 desember 2020 bersama dengan hari Kesetiakawanan Sosial Nasional," pungkasnya.***