PEKANBARU, GORIAU.COM - Kohati HMI MPO cabang Pekanbaru menggelar pelatihan perdana untuk membina perempuan Islam menjadi sosok Mar'atussolehah dalam terwujudnya cita-cita HMI. Penataran berlangsung dari tanggal 12-14 September 2014 dan dibuka secara resmi oleh Kornas Kohati yang diwakili oleh Ketua Kohati Cabang Yogyakarta Yunda Kartika Ari Susanti.

Penataran Kohati dengan tema “Membina Perempuan Islam Menjadi Sosok Mar'atussolehah dalam terwujudnya cita-cita HMI'' dibuka sangat meriah sekali. Hal ini dapat dilihat dari antusias para tamu undagan dan kader HMI ketika menghadiri acara pembukaan yang dimulai pada pukul 16.30 wib dan dihadri juga oleh pengurus besar HMI MPO, Kanda Muhammad Rafi dan Kanda Bambang Suherly. Acara penataran Kohati se-Sumtera Raya ini dilaksanakan di Balai Pertanian Provinsi Riau yang diikuti dari HMI MPO cabang pekanbaru dan HMI MPO cabang Meranti.

Ketua pelaksana penataran Kohati, Otavia berterimaksih kepada seluruh kader selingkungan cabang Pekanbaru yang telah berpartisipasi dalam proses penataran hingga selesai dan mensukseskan acara penataran ini.

Walaupun penataran Kohati yang perdana dan mungkin masih banyak kekurangan, Ketua Umum Ganjar Setiawan berharap dalam proses penataran Kohati ini dapat membentuk sosok mar'atussholehah dan HMI wati yang bisa menambah semangat HMI wati serta mampu memberikan contoh buat HMI wati yang lain diselingkungan cabang Pekanbaru begitu juga di cabang Meranti.

''Ini tugas berat kita semua sebagai kader HMI, karena kedepannya kita punya tanggung jawab terhadap masa depan agama dan umat serta bangsa,'' ujarnya.

Pesan ketua Korna Kohati Yunda Desi Marisa dalam penutupan acara penataran Kohati mengatakan ''Dengan diadakan penataran Kohati ini peran wanita sebagai pejuang dapat dimengerti dan Kohati wati bisa menjadi lebih semangat tidak kalah dengan akhwat serta mampu mengaplikasikan sosok mar'atussholeha di HMI begitu juga dalam kehidupan sehari-hari,'' tutupnya. (rls)