SIAK - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar memimpin rapat percepatan penanganan Covid-9 di Kabupaten Siak. Ini merupakan salahsatu bentuk perhatian serius Gubri pada Kabupaten Siak yang belakangan ini tren kasus Covid-19 di wilayah tersebut meningkat.

Hingga saat ini, kasus Covid-19 di Siak ada sebanyak 230 kasus. Dari jumlah tersebut, terbanyak di Kecamatan Tualang, yaitu 156 kasus. 

"Siak sekarang masuk pada zona orange, bayangkan saja dalam kurun waktu satu bulan, kenaikannya sampai 400 persen lebih, ini harus menjadi perhatian serius," kata Gubri pada pertemuan di ruang rapat pertemuan PT. Indah Kiat Pulp and Paper, Selasa (18/8/2020).

Terhadap tingginya kasus Covid-19 di Siak, Gubri meminta perusahaan untuk memberikan perhatian serius dalam penanganan Covid-19.

"Saya meminta perusahaan untuk menyiapkan tempat khusus isolasi mandiri. Jangan dibiarkan isolasi sendiri karena bisa menularkan dengan yang lain," ujar Gubri.

Menurut Gubri, Pemerintah Provinsi Riau memberikan perhatian serius dalam penanganan Covid-19 di perusahaan. Sejak tanggal 13 Maret 2020, Pemprov sudah menyurati perusahaan untuk disiplin melakukan pencegahan Covid-19.

"Sampai bulan Juli, Alhamdulillah di perusahaan kita belum ada yang positif. Tapi sekarang trennya meningkat, " ujar Gubri.

Sementara itu, Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setia Imam Effendi mengatakan akan menurunkan dua kompi pasukan untuk pengasawan disiplin di Siak.

"Kita akan turunkan dua kompi pasukan untuk membantu pengawasan disiplin protokol kesehatan, karena hal ini menjadi perhatian kita bersama," ujar Kapolda.

Pada pertemuan Gubri didampingi Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setia Imam Effendi, Danrem 031 Wirabima Brigjen M. Syech Ismet, tampak hadir Bupati Siak Alfedri, senior direktur PT. IKPP Hasan, Asisten III Setda Provinsi Riau Syahrial Abdi, Kepala Dinas Kesehatan Mimi Yuliani Nazir, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Chairul Rizki dan sejumlah pejabat tinggi pratama Provinsi Riau dan Kabupaten Siak. ***