BENGKALIS - Mayat yang ditemukan di Desa Muntai Bengkalis, Riau, ternyata adalah warga negara Filipina yang bekerja di sebuah kapal berbendera Singapura.

Identitas korban diketahui setelah dilakukan pencocokan dari ciri-ciri postur tubuh dan pakaian yang dikenakan.

''Mayat yang ditemukan warga di Desa Muntai sudah diketahui identitasnya. Berdasarkan pencocokan ciri-ciri postur tubuh dan pakaian yang dikenakan, mayat ini ternyata warga Filipina yang menjadi kru kapal berbendera Singapura yang hilang. Yang paling identik yaitu celana yang dikenakan mayat tersebut, merupakan jatah dari perusahaan,’’ ungkap Kasatreskrim Polres Bengkalis, AKP Meki Wahyudi kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (4/2/2021) siang.

Mayat tersebut diketahui bernama Darryl Fortaleza De Roxas (24) yang bekerja di kapal MV NBA Rubens berbendera Singapura.

Diketahuinya identitas mayat tersebut, setelah salah satu perwakilan pemilik kapal yakni PT Spicaputra Sarana Happy Suharto menyampaikan bahwa pihak kapal telah kehilangan kru kapal di perairan Selat Melaka.

"Mereka datang membawa data kru yang hilang. Ternyata setelah dicocokan benar dan sangat identik,’’ jelasnya.

Setelah diketahui identitasnya pihak perusahaan langsung membawa mayat tersebut ke Konsulat Filipina di Jakarta.

‘’Mayat Darryl Fortaleza sudah diserahkan ke pihak konsulat, jadi tanggungjawab kita hanya sampai mengetahui identitas dan penyebab kematian,’’ jelas Meki.

Menurut dia, untuk tindaklanjut dari temuan ini diserahkan kepada otoritas yang berwenang.

Kejadian hilangnya kru kapal ini di wilayah perairan Malaysia mereka yang berwenang menanganinya.

Seperti diberitakan sebelumnya Nelayan Desa Muntai Kecamatan Bantan dihebohkan dengan temuan mayat di perairan Selat Melaka, Kamis (28/1) malam. ***