TELUKKUANTAN - Ruas jalan yang menghubungkan Desa Pauh Angit dan Pasarbaru Pangean sudah lama rusak. Bahkan, ruas jalan tersebut dipenuhi dengan lobang yang cukup besar.

Kondisi ini sudah lama terjadi. Namun, tidak ada kepedulian dari pemerintah untuk memperbaikinya.

Kesal karena tak kunjung diperbaiki, warga Pangean mencoba bercocok tanam di tengah-tengah ruas jalan tersebut. Warga menanam pisang, kelapa sawit dan padi.

Menurut Deka, bercocok tanam dilakukan warga karena jalan sudah menjadi lumpur. Dimana, sebelumnya kontraktor jalan Sukaping menimbun jalan tersebut.

"Setiap hari, ratusan anak sekolah melewati jalan ini. Mulai dari anak MAN, anak MTs, anak SMK dan anak SD lewati jalan ini. Tidak sedikit dari mereka yang jatuh dan tak jadi sekolah," ujar Deka.

Dengan penanaman pohon ini, warga berharap terketuk hati pemerintah untuk melakukan perbaikan. Sehingga, tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban.

Sebelumnya, masyarakat Pangean sempat geram dengan ulah kontraktor Jalan Sukaping. Pasalnya, kontraktor lalai dalam penanggulangan ceceran tanah timbun di lokasi tersebut. ***