PANGKALAN KERINCI - Empat sungai di Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Riau, meluap. Banjir merendam ratusan rumah warga.

Luapan sungai yang terjadi sejak, Selasa (10/12/2020) pagi, dengan ketinggian air mencapai 2,4 meter.

Camat Ukui, Amri Juharza M.IP, Rabu (11/11/2020) mengatakan, banjir menggenangi dua desa, yakni Desa Lubuk Kembang Bunga dan Desa Air Hitam, saat ini kondisinya belum surut.

"Banjir kali ini karena melaupnya Sungai Nilo yang ketinggiannya airnya 2,4 meter, Sungai Onangan 1 meter, Sungai Kundur ketinggian airnya 0,8 meter dan Sungai Kelayang dengan ketinggian air 1 meter," sebutnya.

Lanjutnya, banjir yang terjadi di dua desa di Kecamatan Ukui ini mengakibatkan 175 rumah terendam, ada 58 KK yang terdampak banjir, 70 KK harus mengungsi di rumah warga yang tidak tergenang air.

"Ada 233 KK atau 768 jiwa yang terdampak dari banjir ini, sebanyak 70 KK mengungsi ke kantor Bhabinsa, balai desa, rumah bidan desa dan rumah warga lain yang tidak terkena banjir. Pihak desa juga sudah mempersiapkan gedung serba guna untuk evakuasi warga," imbuhnya.

Saat ini akses transportasi menuju kedua desa itu terputus, satu satu sarana transportasi yang bisa dipakai ada pompong. "Akses jalan putus, cuma bisa pakai pompong," kata Amri.

Mengingat debet air juga berasal dari banjir kiriman Basrah (Kuansing), dan cuaca masih mendung, potensi hujan lebih bisa saja terjadi beberapa waktu kedepan.

"Saat ini cuaca masih mendung, semoga saja tidak hujan," pungkas Amri, kepada GoRiau. ***