TELUKKUANTAN – Matra Dera, seorang karyawan PT Riau Samudra Mandiri (RSM), nyaris kehilangan nyawa saat memperbaiki jaringan listrik di Desa Serosah, Kecamatan Hulu Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, Senin (26/9/2022). PT RSM merupakan vendor PLN di Kuansing.

Menurut Ipat, Koordinator PT RSM, korban sudah dua tahun menjadi karyawan PT RSM, mintra dari PT PLN. Korban bekerja tanpa sepengetahuan dari pihak PT RSM.

"Kejadiannya sekitar pukul 14.00 WIB lewat, ia memperbaiki kabel SR yang putus. Ini tidak sepengetahuan kami," ujar Ipat saat ditemui di sebuah kedai kopi di Telukkuantan.

Sementara itu, Kepala ULP PLN Telukkuantan, David Ericson Sibarani, menegaskan kejadian ini bukanlah kecelakaan kerja, melainkan kecelakaan umum.

"Masyarakat yang diduga adalah biro instalatir melakukan pekerjaan perbaikan kabel sambungan rumah (SR) tanpa konfirmasi kepada pihak PLN, tetapi atas inisiatif sendiri karena diminta oleh warga setempat," ujar David kepada GoRiau.com, Selasa (27/9/2022) siang di Telukkuantan.

David pun menyatakan bahwa PLN akan memberikan teguran kepada mitra, yakni PT RSM, karena tidak mengawasi petugasnya. Sehingga, petugas ini bekerja di luar kapasitas dan tanpa ada perintah dari PLN. Apalagi, petugas tersebut mengabaikan norma K3.

Dikatakan David, korban menaiki tiang dengan tali bantu untuk melakukan perbaikan kabel SR dan saat berada di atas tiang korban tersetrum. Karena terkejut pegangan korban ke tiang terlepas dan kaki tersangkut di tali bantu yang di gunakan sehingga korban dalam posisi tergelantung di tiang.

"Akhirnya korban diturunkan dengan bantuan alat berat karena panik, saudaranya meminta bantuan karena posisi korban tidak terjangkau tangga," kata David. Setelah itu, korban dibawa ke RSUD Telukkuantan untuk dilakukan perawatan.

"Kami dari pihak PLN sangat menyayangkan kejadian tersebut dikarenakan tidak adanya laporan yang disampaikan terlebih dahulu kepada PLN," ujar David.

Kepada masyarakat, David mengimbau apabila mengalami gangguan atau pun melihat adanya potensi gangguan listrik diminta tidak melakukan perbaikan sendiri atau pun meminta bantuan pihak lain yang tidak berkompeten.

"Kami minta masyarakat menghubungi PLN lewat kanal resmi call center 123, PLN Mobile yang dapat didownload lewat playstore dan appStore," ujar David.

David menegaskan, PLN secara proaktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait potensi bahaya listrik, dan juga mengenalkan kanal-kanal layanan seperti call center, PLN Mobile dan juga media sosial.***