PANGKALANKERINCI – Perlahan tapi pasti, realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pelalawan, Riau terus mengalami kenaikan.

Pekan lalu yang masih diangka 46,78, kini naik menjadi 48,27 persen atau mendekati 50 persen.

Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pelalawan mencatat, pos belanja daerah terserap Rp900 miliar dari total anggaran Rp1,8 triliun.

"Untuk belanja daerah dari target Rp1,8 triliun realisasinya Rp900 miliar dengan prosentase 48,27," terang Kepala BPKAD Kabupaten Pelalawan, Devitson Saharuddin kepada GoRiau.com, Selasa (27/9/2022).

Dikatakan dia, capaian realisasi tersebut masih dalam batas wajar, pasalnya saat ini banyak kegiatan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih dalam proses lelang dan pengerjaan.

"Karena saat ini kan masih proses lelang kegiatan, juga masih pengerjaan. Atau memang masih dalam proses pengajuan pencairan," papar dia.

Devitson menyebutkan, untuk belanja operasi dari target Rp1,3 triliun sudah terealisasi Rp682 miliar atau 50,74 persen.

"Kemudian untuk belanja modal dari target Rp313 miliar terealisasi Rp58 miliar atau 18,59 persen. Belanja tidak terduga Rp3,7 miliar terealisasi Rp526 juta atau 14,22 persen dan belanja transfer dari target Rp202 miliar terealisasi Rp159 miliar atau 78,55 persen," bebernya.

Biasanya, realisasi belanja akan mengalami peningkat yang cukup signifikan pada penghujung tahun anggaran.

"Untuk saat ini masih belum banyak kegiatan yang dicairkan. Keguatan masih berjalan dan biasanya akan mencapai puncaknya di penghujung tahun anggaran," tutup Devitson.***