JAKARTA - Ketum PKB yang juga Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Imin), menyebut bahwa insiden penembakan jurnalis di Sumut sebagai alarm kebebasan pers nasional.

Karenanya, dalam sebuah pernyataan yang dikutip GoNEWS.co, Minggu (20/6/2021), Gus Imin tegas menyatakan, "Saya minta agar kasus ini diusut tuntas,".

"Saya minta polisi segera mengusut kasus yang menimpa rekan Marsalem Harahap," kata Gus Imin menyebut nama korban.

Lebih jauh, menurut Gus Imin, perlindungan terhadap kerja jurnalis nasional seharusnya menjadi komitmen berbagai pihak. "Bukan hanya dari sesama jurnalis dan pemerintahan, tapi komitmen dari seluruh lapisan masyarakat,".

Seperti diberitakan sebelumnya, Marsalem Harahap ditemukan tewas bersimbah darah di dalam mobil yang berjarak 300 meter dari kediamannya, Sabtu (19/6/2021) dini hari. Ia mengalami luka tembak di bagian paha dan dinyatakan tewas setelah dilarikan ke rumah sakit.***