BENGKALIS-Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bengkalis menggelar Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Diluat, Selasa (14/9/2021). Kegiatan dibuka Bupati Bengkalis diwakili Asisten Administrasi Umum HT Zainuddin


Sosialisasi diikuti 40 peserta yang berasal dari perwakilan organisasi pemerintah daerah (OPD), kecamatan dan PKK, tentunya dengan mematuhi protokol kesehatan. Sementara narasumber dari Badan Kesbangpol Riau, Sri Petri Hariyanti.

Bupati Bengkalis dalam pengarahannya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum menegaskan, Revolusi mental merupakan gerakan untuk mengubah cara pandang, cara piker, sikap, perilaku dan cara kerja bangsa Indonesia, yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja, gotong royong, berlandaskan Pancasila sehingga bangsa Indonesia menjadi negara yang maju, modern, makmur, sejahtera dan bermartabat.

"Dalam kehidupan sehari-hari, praktik revolusi mental adalah menjadi manusia yang berintegritas,mau bekerja keras dan punya semangat gotong royong," ujar Bupati.

Pemkab Bengkalis sangat menyambut baik diselenggarakannya sosialisasi ini sehingga diharapkan bisa membangun jiwa aparatur di lingkungan Pemkab Bengkalis. Karena modal utama membangun suatu daerah adalah membangun jiwa daerah.

Dipaparkan Bupati, gerakan revolusi mental semakin relevan bagi bangsa Indonesia yang saat ini tengah menghadapi tiga problem pokok bangsa yaitu; merosotnya wibawa negara, merebaknya intoleransi dan melemahnya sendi-sendi perekonomian nasional.

“Dalam kehidupan sehari-hari, praktek revolusi mental adalah menjadi manusia yang berintegritas, mau bekerja keras dan punya semangat gotong royong. Para pemimpin dan aparat negara akan jadi pelopor untuk menggerakkan revolusi mental, dimulai dari masing-masing stakeholder.

“Sebagai pelopor gerakan revolusi mental, kita harus melakukan tiga hal utama yaitu; bersinergi, membangun manajemen isu dan penguatan kapasitas aparat negara,”

"Pemkab Bengkalis siap mengimplementasikan gerakan perubahan dari nilai-nilai revolusi mental sebagaimana tertuang dalam visi dan misi delapan program unggulan serta termaktub dalam RPJMD Kabupaten Bengkalis tahun 2021-2026," tegas "Pemkab Bengkalis siap mengimplementasikan gerakan perubahan dari nilai-nilai revolusi mental sebagaimana tertuang dalam visi, misi, delapan program unggulan, serta termaktub dalam RPJMD Kabupaten Bengkalis tahun 2021-2026," tegas Bupati.

Demi suksesnya gerakan nasional revolusi mental, Bupati juga mengajak seluruh stakeholder untuk menyamakan persepsi sebagai wujud implementasi gerakan revolusi mental di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

Hadir Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Bengkalis Hermanto Baran, Forkopimda, kepala instansi vertikal, pejabat pimpinan tinggi pratama dan Ketua LAMR Kabupaten Bengkalis. ***