SIAK SRI INDRAPURA - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-17 Kecamatan Tualang yang dilaksanakan di Kampung Tualang Timur, Kabupaten Siak, Riau, Sabtu (6/4/2019) malam, ukir sejarah. Pasalnya, helat religi tersebut dibuka oleh Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi dan dihadiri mantan Gubernur Riau Wan Abu Bakar.

Di atas panggung sekitar 15x10 meter dengan astaka masjid yang begitu kontras antara warna hijau dan kuning, 6 lampu bergerak tampak saling melengkapi. Sementara itu, satu lampu putih dengan sigap mengikuti langkah setiap pejabat yang hendak naik ke atas panggung.

Penghulu Kampung Tualang Timur, Bahari Johan, sekaligus Ketua Panitia MTQ tingkat Kecamatan Tualang, mengatakan pihaknya sangat bangga. Karena Desa Tualang Timur menjadi tuan rumah MTQ tingkat Kecamatan Tualang. Pada kesempatan itu, Bahari juga menyampaikan harapan kepada Gubernur Riau Syamsuar dan Bupati Siak Alfedri.

"Harapan kami, semoga masalah pendidikan dan kesehatan di kampung kami dapat ditingkatkan lagi. Disamping itu, kami juga menaruh harap jalan provinsi di kampung kami ini bisa mulus," kata Bahari.

"Kami doakan semoga bapak sehat selalu dan panjang umur, sehingga dapat menjalankan amanah sebagai Gubernur Riau," ucap Bahari sebelum menutup sambutannya.

Camat Tualang, Zalik mengatakan, mudah-mudahan MTQ ke-17 ini menghasilkan qori dan qoriah terbaik dari Kecamatan Tualang untuk dibawa ke tingkat Kabupaten Siak. Diharapkannya, qori dan qoriah Kampung Tualang Timur nantinya menjadi yang terbaik di Kabupaten Siak. Jika tahun lalu Kecamatan Tualang juara 3, nanti diharapkan bisa menjadi juara 1 tingkat Kabupaten Siak.

"Sebenarnya MTQ ini dilaksanakan pada tanggal 17 April mendatang, namun karena ada Pemilu terpaksa kami percepat. Hal ini tidak mengurangi makna, bahkan terasa lebih megah karena dihadiri Gubernur Riau," ucap Zalik.

Sementara itu Bupati Siak, Drs H Alfedri MSi, dalam sambutannya mengatakan, melalui MTQ di Kecamatan Tualang ini jadikan Al-quran sebagai pedoman kehidupan sehari-hari. Alfedri juga menyebutkan, MTQ ini sangat bersejarah karena kehadiran Pak Syamsuar kali ini bukan sebagai Bupati Siak, namun sebagai Gubernur Riau.

Kepemiminan Pak Syamsuar terutama terhadap agama, cukup besar dan tidak perlu diragukan lagi. Sehingga dalam MTQ Provinsi Riau baru-baru ini, Kabupaten Siak juara 3, dan MTQ Provinsi Riau di Bengkalis, Kabupaten Siak meraih juara 2. Belum lagi pada pungutan zakat di Kabupaten Siak terbesar di Provinsi Riau.

"Dulu Pak Syamsuar pernah bercita-cita melahirkan 1.000 penghafal Al-quran, dan sekarang sudah ada tercatat 1.054 anak penghafal Al-qur'an. Di Kabupaten Siak sekarang sudah berdiri 8 pesantren," ucap Alfedri.

Dalam arahannya sebelum membuka pelaksanaan MTQ, Syamsuar mengatakan, Insya Allah MTQ tingkat Provinsi Riau akan berlangsung di Bangkinang (Kabupaten Kampar). Karenanya perlu mempersiapkan qori dan qoriah yang terbaik.

"Harapan saya, nantinya Kabupaten Siak bisa menjadi yang terbaik di Riau. Namun semua terpulang kepada pemerintah daerah setempat," kata Syamsuar, seraya mengatakan dirinya pernah berjanji saat menjadi Bupati Siak akan menghadiri MTQ Kecamatan Tualang saat menjadi Gubernur Riau.

MTQ ini, sambung Syamsuar, tak hanya meningkatkan mutu membaca Al-quran tapi juga melahirkan ahli tafsir. Karenanya Quran Centre di Riau yang akan dibangun nanti menjadi tempat umat belajar. "Insya Allah Quran Centre Riau nantinya, paling tidak sama dengan Quran Park di Abudabi," harap Syamsuar.

Di Quran Centre Riau, jelas Syamsuar, nantinya umat bisa belajar ekonomi, teknologi dan ilmu politik. Tentunya ilmu-ilmu ini nantinya belandaskan Al-quran. Usai memberi kata sambutan, didampingi Bupati Siak Alfedri, Wan Abu Bakar, dan sejumlah Forkompinda, Syamsuar membuka MTQ yang ditandai dengan menabuh beduk. ***