JAKARTA - Luar biasa. Meski cabang olahraga atletik yang membesarkan namanya, tapi mantan atlet nasional, Maria Lawalata mau terjun bebas dalam membina sepakbola, lewat Yayasan Big Stars Nusantara, peraih medali emas nomor Marathon putri pada SEA Games 1991 menggelar Turnamen Sepakbola Big Stars U 16 Piala Menpora.

Turnamen yang melibatkan 24 tim dari berbagai daerah ini akan digelar di lapangan sepakbola Sunter Jakarta Utara, 3-9 Mei 2018.

"Saya tertarik menggelar turnamen sepakbola karena saat saya menjadi penyumbang medali emas pertama bagi Kontingen Indonesia, sepakbola menutupnya dengan perolehan emas.pada SEA Games Manila 1991. Dan, saya ingin sepakbola Indonesia bisa meraih prestasi lebih baik ke depan," kata Maria Lawalata di Media Center Kemenpora Jakarta, Selasa (3/4/2018). 

Dunia sepakbola, kata Maria Lawalata, tidak bisa dilepaskan dari atletik. "Saya ingin memadukan olahraga atletik dengan sepakbola. Kan, pemain sepakbola itu butuh kecepatan yang adanya di atletik," jelasnya. 

Nasib Maria memang beruntung. Niatnya didukung penuh pengusaha minuman sari buah apel, Juni Eko Susanto. 

"Saya itu sangat menyenangi sepakbola. Dan, saya akan mendukung penuh niat Maria Lawalata untuk menggelar Turnamen Sepakbola U 16 Piala Menpora," kata Juni Eko Susanto. 

Kecintaan Juni terhadap sepakbola tidak perlu diragukan. Bahkan, anaknya pun sudah tercatat sebagai atlet sepakbola di Sekolah Kejuruan Olahraga (SKO) Ragunan Jakarta. 

Asisten Deputi Pembinaan Sentra Olahraga Kemenpora, Teguh Rahardjo mengatakan, pihak Kemenpora hanya mendukung saja pelaksanaan turnamen yang diprakarsai Maria Lawalata. Alasannya, panitia tidak mengajukan proposal bantuan dana. 

"Kita hanya bantu doa saja. Saat ini, kita belum bisa supoort dana," kata Teguh saat menjawab pertanyaan tentang dukungan dana teehaxap Turnamen Sepakbola U 16 Piala Menpora.***