JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Yorrys Raweyai mengungkapkan, lembaganya bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, telah bersepakat untuk membentuk satu badan yang khusus menyelesaikan persoalan-persoalan di Papua.

Dalam konfrensi pers yang digelar di Media Center Parlemen, Jumat (25/10/2019), Yorrys mengemukakan, selama kurang lebih 10 tahun terakhir, Pemerintah Daerah (Pemda) dan Pemerintah Pusat, terkesan berjalan sendiri-sendiri dalam menangani Papua dan juga Papua Barat. DPR dan DPD, minim kontribusi.

"Kami sepakati wadah yang legalistasnya jelas. (Untuk, red) menjadi mediator dalam rangka menyelesaikan soal Papua," kata Yorrys.

Badan itu, kata Yories, nantinya akan dipimpin oleh dirinya sendiri sebagai Ketua, dan Jimly Assiddiqie sebagai Wakil Ketua. "Kemudian sekretaris dari Anggota DPD asal Papua, Sulaiman hamzah, Bendhara oleh Ibu Trevina,".

"Kita akan membagi tugas untuk deklarasi sebagai wadah resmi negara yang bertanggungjawab secara politik," kata Yories.

Rencana pembetukan badan ini pun, kata Yories, sudah dikomunikasikan dengan pimpinan DPD, DPR, dan MPR RI.

Persoalan Papua, dinilai Yories, bukan hanya persoalan Indonesia tapi sudah menjadi persoalan internasional, bilateral, yang sangat dinamis. "Kedepan ini, bagaimana kita (melalui badan ini, red) bisa menjaga negara kesatuan Republik Indonesia ini,".***