PEKANBARU - Meningkatnya penyebaran Corona (Covid-19) di Riau, membuat pemerintah menerapkan aturan ketat terhadap warga. Termasuk Kepolisian Daerah (Polda) Riau yang telah membentuk tim khusus, yang akan ''memburu'' warga yang tetap bandel, tidak mau memakai masker.

Untuk penertiban warga, Polda Riau telah membentuk tim khusus. Tim ini akan melakukan penindakan bagi warga yang melanggar protokol kesehatan seperti tidak memakai masker saat di tempat umum.

''Satgas akan menangani warga yang bandel yang tidak mengindahkan protokol kesehatan,'' ujar Kapolda Riau, Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi Minggu (20/9/2020) saat menyalurkan bantuan COVID-19 di RS Aulia Pekanbaru.

Agung juga mengatakan bahwa Polda Riau berkomiten untuk membantu penurunan angka penyebaran COVID-19. Ini mengingat penyebaran COVID-19 di wilayah Riau, semakin meningkat.

Selain membentuk tim khusus, pihaknya juga menyalurkan obat untuk pasien. ''Bagi pasien dengan kondisi sedang dan berat harus diintervensi dengan obat,'' katanya.

Dia berharap, penanganan pasien COVID-19 baik yang gejala ringan, sedang maupun berat dapat dilakukan dengan baik, kebutuhan dokter akan obat-obatan dan peralatan yang dibutuhkan bisa mencukupi, sehingga angka kematian pasien COVID-19 bisa ditekan serendah mungkin.

Sementara itu Direktur RS Aulia, Ranika Paramita mengatakan saat ini pihaknya menangani sebanyak 42 pasien COVID-19. Pasien yang ditangani adalah dengan kondisi sedang dan berat.

''Stok obat-obatan kita semakin menipis. Jadi kita minta pemerintah memberikan perhatian. Kita berterimakasih atas bantuan yang disalurkan," imbuhnya. ***