BENGKALIS - Hasil swab terhadap pasien dalam pengawasan (PDP) inisial Ni (44) yang meninggal pada Jumat (1/5/2020) lalu dinyatakan negatif Covid-19. Kepastian hasil swab negatif ini diperoleh setelah surat keterangan pemeriksaan tersebut beredar di media sosial.

''Berdasarkan hasil pemeriksaan Corona Virus Disease (Covid-19) Swab dinyatakan negatif,” demikian salah satu bunyi kalimat dalam surat keterangan pemeriksaan tersebut.

Surat ini ditandatangani dr. Agnismaya Wonoagung selaku dokter pemeriksa tertanggal 8 Mei 2020. Dalam surat tersebut juga tercantum biodata lengkap pasien yang selama ini tidak diketahui, karena mengacu kepada aturan hanya boleh menyebutkan inisial.

Adapun biodata bersangkutan sebagimana dalam surat keterangan pemeriksaan tersebut adalah nama Nirwati dengan alamat Desa Sejangat Kecamatan Bukit Batu. Profesi sehari-hari sebagai ibu rumah tangga.

Beredarnya surat ini sempat menimbulkan polemik di kalangan netizen. Bahkan ada salah satu postingan yang mengatasnamakan anak dari almarhumah mengungkapkan rasa kekecewaan kepada media yang membuat judul berita maupun isi yang simpang siur dengan memvonis orang tuanya meninggal karena positif corona.

Namun berdasarkan penelusuran, tidak ditemukan adanya media yang memberitakan baik judul maupun isi dimana Ni meninggal karena positif corona. Sebagian besar berita tersebut mengacu kepada keterangan nasumber yang sama yaitu jurubicara Covid-19 Kabupaten Bengkalis, Johansyah Syafri.

Johan menjelaskan, sebelum menghembuskan napas terakhir, pengambilan swab pertama dan kedua untuk NI yang mulai dirawat di RSUD sejak 28 April 2020 itu, sudah dilakukan.

"Yakni masing-masing pada 29 dan 30 April 2020. Tapi hasilnya, baik untuk swab pertama maupun kedua, belum diketahui," imbuhnya.

Namun karena berstatus PDP, katanya, NI akan dikebumikan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) pemakaman jenazah pasien COVID-19.***