PEKANBARU - Pasca insiden pengeroyokan di kafe jalan SM Amin (Arengka II), Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Riau, Kamis (30/3/2017) pagi, yang menewaskan seorang pria bernama Robi (30) dengan tujuh luka tusuk di dada.

Pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Payung Sekaki dengan di-backup Satreskrim Polresta Pekanbaru, terus melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang sementara ini diperkirakan berjumlah lebih dari empat orang.

Kapolsek Payung Sekaki, AKP Benny Syah, menuturkan, selain memeriksa sejumlah saksi, pihaknya turut mengamankan beberapa barang bukti dari TKP (Tempat Kejadian Perkara), yang diduga digunakan untuk menganiaya korban.

"Dari hasil olah TKP, kita menemukan beberapa barang bukti, diantaranya, sebuah balok kayu, sendal jepit dan sebilah senjata tajam berupa parang yang ditemukan beberapa meter dari TKP," ujarnya kepada GoRiau.com (GoNews Grup), Kamis siang.

Kapolsek menambahkan, sejauh ini, empat orang saksi sudah kita mintai keterangannya. Kasusnya masih diselidiki, beberapa terduga pelaku, identitasnya sudah dikantongi dan kini sedang pengembangan.

"Kita sedang kejar beberapa orang yang diduga sebagai pelaku. Karena satu orang korban lainnya yang merupakan rekan korban, saat ini masih menjalani perawatan medis, akibat luka tusuk di bagian perut," terangnya.

Sampai berita ini diturunkan, GoRiau.com (GoNews Grup) belum mendapat keterangan resmi dari pihak kepolisian, terkait motif para pelaku dan pemicu pengeroyokan tersebut.

Sebelumnya, warga jalan SM Amin (Arengka II), Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Kamis pagi dihebohkan dengan insiden pengeroyokan yang terjadi di salah satu kafe, sekitar pukul 03.00 WIB.

Dalam insiden itu, seorang pria bernama Robi tewas akibat mendapat tujuh luka tusuk di dada hingga menembus jantung dan paru-parunya. Sedangkan rekannya, Eri (32) mendapat perawatan medis akibat luka tusuk di perut.***