TELUKKUANTAN - Warga Pauh Angit Kecamatan Pangean, Kuantan Singingi (Kuansing), Riau sangat kesal dengan ulah kontraktor ruas Jalan Sukaping - Pulau Rengas. Pasalnya, kontraktor tidak membersihkan ceceran tanah timbun mulai dari perbatasan Dusun Penghijauan sampai ke Simpang Marabunta.

"Ceceran tanah timbun sangat tebal. Akibatnya jalan licin dan banyak warga yang jatuh," ujar Sudanto, warga Pangean kepada GoRiau.com, Selasa (23/10/2018) pagi.

Dikatakan Sudanto, kontraktor mengambil tanah timbunan di Bukit Sawah, lalu dibawa ke Sukaping. Selama mengambil tanah, pihak kontraktor tidak membersihkan cecerannya di aspal.

"Aspal tertutup karena tebalnya ceceran tanah timbun. Untuk itu, kami minta pertanggungjawaban kontraktor. Jika tidak, maka dengan terpaksa, kami akan memblokir jalar untuk kendaraan proyek," papar Sudanto.

Menurutnya, sudah banyak warga yang geram dengan ulah kontraktor tersebut. Mereka menilai, kontraktor lalai dan tidak memperhatikan dampak proyeknya.

"Kami berharap dinas terkait memberikan teguran kepada kontraktor. Jika tidak ingin warga yang menegur," ujar Sudanto. ***