SELATPANJANG - Air pasang laut meluap atau banjir Rob yang menggenangi pemukiman warga menjadi tempat berenang anak-anak di Kepulauan Meranti, Riau.

Banjir Rob itu sudah terjadi berapa pekan belakangan dan beberapa pemukiman di wilayah Kepulauan Meranti yang terdampak banjir itu berjarak tidak jauh dari bibir pantai.

"Kerugian secara materil dan korban jiwa tidak ada untuk sementara. Kami menghimbau agar masyarakat khususnya orang tua untuk menjaga anaknya tidak bermain-main di air, bahkan saat air pasang arus air semakin kencang dan ini sangat berbahaya," ujar Kapolres Kepulauan Meranti,  AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK.

Dikatakan Eko, pengawasan terhadap anak-anak itu lebih difokuskan dari orangtua dan ini sangatlah bermanfaat jika orangtua selalu aktif dalam melihat aktifitas anak-anak mereka.

"Tolong dijaga anak-anaknya, dan jangan sampai orangtua lalai akan perilaku anaknya ketika melihat air pasang naik. Ini demi untuk keselamatan kita bersama-sama sehingga peristiwa yang tidak kita inginkan tidak akan terjadi apabila kita bisa mencegahnya dari awal," terangnya.

GoRiau Sejumlah anak-anak yang berena
Sejumlah anak-anak yang berenang di sekitaran pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang saat ditegur pihak kepolisian. (foto: istimewa).

Ditambahkan orang nomor satu di jajaran Polres Kepulauan Meranti itu kalau pihaknya sudah melakukan monitoring ke lokasi-lokasi yang seringkali dijadikan tempat anak-anak untuk berenang dan langsung disuruh pulang.

"Apabila air naik tentunya arus semakin kencang dan ini bisa berbahaya bagi anak-anak yang asik berenang. Maka dengan itu, sekali lagi kami berharap seluruh masyarakat selalu aktif untuk saling mengingatkan anak-anak apabila melihat mereka berenang di laut," pungkasnya.***