JAKARTA - Dokter Letty tewas ditembak suaminya, dr Helmi, di Klinik Azzahra di Cawang, Jakarta Timur, Kamis (9/11). Keluarga tak menyangka nasib Letty akan berakhir setragis itu.

Afifi, kakak almarhumah dr Letty, mengungkap, kisah asmara adiknya dengan dr Helmi bermula dari perkenalan di Facebook. Hanya beberapa bulan kenal, keduanya memutuskan menikah.

''Jadi begini, adik saya itu sekitar 5 tahun lalu kenalan dari Facebook,'' ungkap Afifi di rumah duka jalan Sunan Ampel no 8, Rawa Mangun, Jakarta Timur, Jumat (10/11).

Afifi mengaku sempat bertemu dengan Helmi saat berkunjung ke Jakarta. Saat pertemuan mereka, Afifi tak menaruh curiga pada sosok Helmi. Kala itu, dia melihat Helmi seperti laki-laki pada umumnya, bahkan asyik diajak ngobrol.

''Saya sempet ke Jakarta ngobrol-ngobrol. Orangnya biasa aja kayak kita gini ngobrol-ngobrol biasa gimana si. Enggak lama akhirnya menikah, saya sebagai wali karena ayah saya sudah meninggal,'' katanya menceritakan.

Sejak keduanya menikah, Afifi mengaku jarang bertemu dengan Letty maupun Helmo. Meskipun dia sudah mendengar rumah tangga sang adik beberapa kali cekcok.

''Ya saya fikir kalau berumah tangga kalau ribut-ribut dikit enggak masalah kan. Tapi saya dengar sudah ada sedikit kekerasan. Setiap ditanya sama ibu atau kakak kenapa tangan biru? jatoh katanya,'' lanjutnya menceritakan.

Afifi juga menceritakan, setiap kali almarhumah menyambangi rumah ibundanya selang sebulan pasti ada saja lebam di badannya. Namun almarhum hanya beralasan lebam itu akibat terjatuh.

''Kejadian itu terus berlangsung,'' jelasnya.

''Karena adek saya ini suka bener katanya. Namanya masih pacaran kan semua ini indah semua. Saya pikir adek saya bahagia,'' ucapnya lirih.***