TEMBILAHAN - Terbatasnya anggaran untuk pelaksanaan berbagai kegiatan tidak membuat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Inhil menghentikan kegiatan yang sudah direncanakan.

Alih-alih duduk diam menerima sedikitnya alokasi dana yang ada, Dinas Perkim justru mensiasati penggunaan besi-besi bekas yang tidak terpakai lagi.

Hasilnya, dari besi bekas tersebut, sedikitnya 8 unit kursi berhasil dibuat, yang nantinya kursi-kursi tersebut akan di tempatkan di taman kota yang ada di Tembilahan.

Kepala Bidang Pertamanan dan Lampu, Syahjuri mengatakan, pemanfaatan barang bekas ini berdasarkan instruksi dari Kadis Perkim Inhil, Tengku Eddy Efrizal.

"Kita diminta Pak Kadis untuk memanfaatkan barang-barang sisa yang tidak terpakai lagi, jadi ya kita sulap besi-besi itu jadi laya pakai lagi," ujarnya kepada GoRiau.com.

Pekerjaan pembuatan kursi dan mainan anak-anak tersebut, dijelaskannya dilakukan oleh Tenaga Harian Lepas (THL) Bidang Pertaman dan Lampu Dinas Perakim Kabupaten Inhil.

"THL kami memang cukup terampil untuk melakukan pekerjaan pemeliharaan sarana dan prasarana pertaman dan lampu untuk taman-taman yang ada," lanjutnya.

Dengan bertambahnya fasilitas sarana dan prasarana ini, ia mengharapkan dapat dinikmati masyarakat. Tidak hanya itu, ia juga mengajak masyarakat untuk sama-sama menjaga fasilitas tersebut, termasuk kebersihan taman-taman yang ada di Inhil. ***