JAKARTA - Film Rasuk 1 yang dibintangi Shandy Aulia, lumayan sukses dengan Raihan penonton mencapai 900 ribu orang lebih. Lantaran film horor nya diminati masyarakat, Dheeraj Kalwani selaku Produser Film Dee Company, membuat sekuelnya.

Lantaran Jose Purnomo saat pembuatan Rasuk 2 tengah sibuk membuat film di PH lain, maka penyutradaraan diserahkan kepada koleganya yang tidak kalah piawai soal meracik film genre horor, Rizal Mantovani.

Secara Kebetulan Shandy Aulia juga tengah mengandung, sehingga pemeran utama wanita diserahkan kepada Nikita Willy. Tentu bukan perkara mudah, memainkan cerita yang pernah sukses dimainkan orang lain.

Merasa terbebani dengan Rasuk 2? "Sama sekali nggak terbebani, karena tokoh yang saya mainkan dengan yang dimainkan Shandy," aku Niki begitu sapaan akrab Nikita Willy usai Nobar di Bioskop XXI Epicentrum Kuningan Jakarta Selatan, Senin (23/12/2019). 

Salah satu alasan bintang film yang melejit namanya berkat sinetron Safah dan Marwah serta Putri Yang Ditukar ini, karena cerita Rasuk 1 dan 2 tidak saling keterkaitan. "Ceritanya tidak berkaitan antara Rasuk 1 dan 2, ini salah satu alasan saya mau main di film Rasuk 2," ujar bintang akting berusia 25 tahun ini.

Karenanya, Niki bebberharap masyarakat penikmat Film horor mau berbondong-bondong ke bioskop. "Meski tidak menonton Rasuk satu, nggak usha takut ketinggalan cerita, karena ceritanya berbeda," kata Niki.

Sebagai pemain, Niki sudah total memainkan peran Bella, seorang gadis Indigo yang terus dibayangi kehadiran roh seorang gadis yang meninggal lantaran mendapat perlakuan kekerasan dari kekasihnya. "Soal hasil akhirnya seperti apa, saya serahkan kepada masyarakat," pungkas Nikita Willy. ***