PEKANBARU - Tampil di laga pembuka Liga TopSkor 2016 umur 13 tahun, Sabtu (29/10/2016) malam, Tandun Soccer Club dari Rokan Hulu, sukses menundukkan permainan tim UIR Soccer School dengan hasil manis, 2-1. Liga TopSkor 2016 perdana digelar di Pekanbaru dibawah operator Tiga Naga Football Academy.

Disaksikan langsung Walikota Pekanbaru Firdaus, Owner Tiga Naga Football Academy Rudi Sinaga dan Direktur Liga TopSkor Yusuf Kurniawan, permainan muda kedua tim tampil bersemangat. Laga yang dikemas 2 x 25 menit ini berlangsung cukup seru.

Pada menit-menit awal, Tandun sempat tertinggal setelah kebobolan 0-1 melalui tendangan Adit dari UIR Soccer School. Tetinggal, Tandun langsung meningkatkan pola permainan. Namun beberapa serangan berhasil dipatahkan. Hingga turun minum, kemenangan masih diraih oleh UIR junior.

Pada babak kedua, tim Tandun Soccer Club dibawah asuhan pelatih Erik Setiawan tampil mengebut. Baru sekitar 2 menit masuk, Ikmal Permana sukses membawa timnya imbang 1-1. Menjelang berakhir permainan, Tandun akhirnya membalikkan keadaan lewat kaki Fikri Alamsyah yang menutup kemenangan 2-1.

Baca Juga: Resmi Bergulir, Liga TopSkor 2016/2017 di Pekanbaru

Baca Juga: Liga TopSkor Perdana Diikuti 14 Tim U-15 dan U-13

Sebetulnya, laga pembuka antara Tandun Soocer Club melawan UIR Soccer School adalah pertandingan ketiga untuk usia kelompok 13 tahun. Dua laga awal antara tim Tiga Naga U-13 vs PTPN V U-13 juga mencatat kemenangan bagi Tiga Naga dengan skor 2-1. Sementara laga kedua, Galaxy Duri berhasil mencukur PCSS dengan kemengan telah 4-1.

Pelatih Tandun Soccer Club, Erik Setiawan, mengaku puas dengan hasil di pertandingan perdana. Terkait target, Ia hanya berharap nama Tandun tercatat sebagai tim yang tampil di even berkelas nasional, terlepas menang atau kalah.

"Saya senang, karen Liga TopSkor adalah even nasional yang belum pernah kami ikuti sebelumnya. Saya bangga dengan hadirnya liga ini di Riau, sehingga kami dapat lebih semangat untuk membina sepakbola kedepan," ucap Erik.

Liga TopSkor adalah kompetisi perdana dan terbaik di Riau dan Pekanbaru khususnya, menggunakan sistem setengah putaran yang diikuti 6 tim U-13 dan 8 tim untuk kelompok U-15.***