PEKANBARU - Sejauh ini para atlet di Riau belum mendapatkan asuransi kesehatan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau.

Para atlet ini hanya dilindungi asuransi ketika mengikuti kejuaraan saja, namun ketika latihan rutin para atlet tidak dilindungi dengan asuransi kesehatan. Sehingga ketika atlet mengalami cidera ketika menjalani latihan, para atlet harus merogoh kocek pribadinya.

Sekretaris Umum (Sekum) KONI Riau, Syarif mengatakan KONI Riau sudah memikirkan asuransi kesehatan untuk para atlet tersebut. Terlebih lagi untuk atlet-atlet di Cabang Olahraga (Cabor) yang beresiko tinggi.

"Namun mungkin baru akan muncul dianggaran 2023, karena KONI Riau yang baru di lantik beberapa bulan lalu ini masih menjalani anggaran 2022 yang dibentuk pengurus lama," katanya, Senin (25/7/2022).

Di kepengurusan KONI Riau periode 2022-2026 dibawah nahkoda Iskandar Hoesin, KONI Riau sudah membentuk bidang kesehatan dan gizi atlet.

Dan Syarif menyadari hal itu belum cukup sehingga asuransi kesehatan untuk para atlet masih dibutuhkan agar para atlet dapat berlatih dengan nyaman.

"Ini sudah di kaji, seperti senam dan olahraga yang beresiko tinggi lainnya. Dan juga Cabor unggulan, Insyallah 2023 atlet akan dicover asuransi kesehatan," jelasnya. ***