PEKANBARU - Jumlah penderita Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) di Kota Pekanbaru mengalami kenaikan selama kabut asap yang terjadi tahun 2019 ini. Menurut Plt Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru M Amin, setidaknya dalam seminggu ada kenaikan 100 hingga 200 orang penderita ISPA.

"Kalau ISPA ini sebenarnya ada tidak ada asap tetap ada penderitanya, terutama saat musim kemarau. Tetapi kalau kita hitung ada kenaikan jumlah penderita 100 hingga 200 orang perminggu, selama kabut asap," ujarnya, Senin, (26/8/2019).

Lebih lanjut, Amin menjelaskan hingga Agustus ini 2019 ada 28.166 penderita ISPA, terbanyak data bulan Agustus 2019 sebanyak 4.205 penderita. Sementara data tahun 2018 ada 50.252 penderita.

"Penderita paling banyak anak-anak yang umurnya diatas lima tahun dan lansia," ungkapnya.

Selain ISPA, Amin juga menerangkan ada penyakit lain yang dilaporkan 21 Puskesmas pada Agustus ini. Diantaranya Asma 225 kasus, iritasi mata 98 kasus, iritasi kulit 280 kasus, diare dan muntah 387 kasus, serta gangguan lainnya 145 kasus.***