BAGANSIAPIAPI - Sumber air bersih diBagansiapiapi memang sulit dicari. Tidak ayal, hampir sebagian besar masyarakat memanfaatkan air tadah hujan untuk memasak dan air minum. Sedangkan untuk MCK, mereka menggunakan air sumur yang berbau dan berwarna.

Menyinggung tentang program air bersih, Bupati Rokan Hilir, Suyatno berjanji akan menuntaskan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang berada di kecamatan Tanah Putih. Apalagi sudah menjadi ekspektasi pemerintah karena program air bersih bersifat fundamen yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

"Tahun ini diupayakan minimal 70% SPAM Regional sudah bisa diselesaikan. Apalagi, program ini menjadi perhatian khusus pemerintah pusat karena bukan hanya untuk kepentingan masyarakat Rohil, tapi juga kebutuhan masyarakat yang ada ditiga Kabupaten," kata Suyatno disela acara silaturahmi dengan Veteran RI.

Selain pembangunan SPAM Regional, kata Suyatno, tahun ini pemerintah juga membangun SPAM untuk pedesaan. Ia mengungkapkan, SPAM yang dibangun oleh pemerintah dapat melayani kebutuhan air minum kepada masyarakat secara berkesinambungan. Terpisah, masih terkait pembangunan SPAM, Kadis Cipta Karya, Suwandi,S.Sos mengatakan, ada tiga kecamatan yang mendapat prioritas untuk pembangunan SPAM Pedesaan mengingat ketiga tempat itu kebutuhan air bersih sangat sulit diperoleh. Diantaranya adalah pembangunan SPAM diKecamatan Batu Hampar, Kecamatan Bangko dan Kecamatan Sinaboi yang berlokasi didua tempat yakni Sinaboi dan Sungai Bakau.

"Pembangunan SPAM pedesaan pengerjaannya membutuhkan waktu selama tiga bulan. Saat ini sedang dalam tahap pemenang tender. Jika sudah siap, bisa mengalirkan air bersih paling sedikit untuk 50 warga," Kata Suwandi kepada GoRiau.com, Kamis (25/8/2016).

Dia menyebutkan, Kontruksi SPAM yang akan dibangun menggunakan tower dibantu dengan mesin genset kapasitas 12 PK. Sedangkan pompa air jenis Submersible setara Groundfos dengan daya dorong 73 meter yang siap dialirkan melalui sambungan pipa kerumah warga. ***