TEMBILAHAN, GORIAU.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil kususnya Bagian Kesra Setdakab Inhil untuk mengevaluasi kembali terhadap proses pembinaan qari dan qariah yang ada di Inhil.

Hal ini menyangkut dengan kegiatan Muasabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, dimana kala itu Inhil meraih peringkat ke 7.

''Ini perlu dievaluasi lagi, kenapa kita dapat rangking 7. Artinya harus ada perhatian yang lebih dari Pemkab, baik itu terhadap bibit qari dan qariah maupun tenaga pengajarnya,'' ujar Ketua Komisi 4 DPRD Inhil, Adriyanto saat dengar pendapat atau hearing bersama Bagian Kesra Setdakab Inhil.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga mengemukakan, jika perlu Inhil belajar dengan kabupaten lain yang memiliki prestasi dibidang ilmu agama, seperti salah satunya Kabupaten Rohul yang menjadi juara umum pada MTQ ke 33 Provinsi Riau yang dilakasanakan di Inhil.

''Bisa juga kita belajar dengan Rohul, kunjungan ke sana dan belajar bagaimana mereka bisa meraih peringkat teratas,'' ujar lelaki yang akrab di sapa H Ateng ini.

Ia juga menambahkan, kejadian sepeti MTQ yang baru saja berlalu hendaknya jangan sampai terulang lagi, karena dikatakannya dengan kabupaten yang penduduknya banyak seperti Inhil ini bagaimana mungkin malah mendapat peringkat yang sangat jauh dibawah.

''Tidak ada keberhasilan tanpa pembinaan, maka dari itu agar lebih maksimal harus dilakukan perbaikan-perbaikan untuk kedepannya'' tukas Adriyanto.(ayu)