SIAK - Pemerintah kabupaten Siak, Riau melalui Dinas Kesehatan serta Pemerintah Kecamatan Koto Gasib menyambut baik program PT Kimia Tirta Utama (Astra Group) yang peduli dengan kesehatan ibu dan anak melalui program Astra Sehat. Khususnya di masa Pandemi Covid-19 ini, perusahaan sawit itu menyalurkan makanan sehat melalui posyandu.

Camat Koto Gasib, Dicky Sofyan mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan serta asupan gizi bagi anak-anak menjadi tugas semua pihak. Namun PT KTU yang wilayah operasionalnya di Koto Gasib ini juga sangat peduli untuk membantu hal tersebut.

"Kita harus berusaha dan berupaya bersama-sama membantu ibu dan anak agar terhindar dari gizi buruk. Apalagi situasi kondisi sangat sulit di tengah pandemi ini. Saya rasa, apa yang dilakukan oleh PT Kimia Tirta Utama sangat membantu bagi masyarakat," kata Dicky Sofyan di gedung Posyandu Selasih Rimbo Polon, Kampung (Desa) Pangkalan Pisang, Kecamatan Koto Gasib, Siak, Riau Kamis (4/3/2021).

Selain memberikan bantuan makanan bergizi di gedung itu, PT PT Kimia Tirta Utama juga menggelar kegiatan cek kesehatan untuk anak dan lansia. Kegiatan rutin yang dilaksanakan PT KTU ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah di bidang kesehatan masyarakat.

"Makanya kita gandeng Pemerintah setempat serta Dinas Kesehatan Siak dalam program Astra Sehat ini. Ditambah lagi Pemkab Siak kini tengah berupaya menekan angka stunting di wilayah Kabupaten Siak," kata Administratur PT KTU, Hubbal K Sembiring

Dijelaskan Hubbal, PT Astra Agro Lestari memang sangat berkomitmen menjalankan program-program sustainability (berkelanjutan) seperti Astra Cerdas, Astra Sehat, Astra Hijau, dan Astra Kreatif di semua anak perusahaannya.

Sementara itu, Asisten CSR PT Kimia Tirta Utama, Slamet Riyadi mengatakan, program Astra Sehat akan tetap dilakukan meski di tengah pandemi Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan.

"Setiap kegiatan dilakukan, kita menyediakan makanan sehat untuk balita dan sarpras bagi tiap Posyandu. Total sudah 43 kader Posyandu yang kita bina. Semuanya yang berada di desa binaan perusahaan," kata dia.

Pembinaan dan pendampingan Posyandu ini kata Slamet sudah berjalan sejak tahun 2012. Awalnya, menyasar unit-unit Posyandu yang luput dari perhatian.

"Jadi, bukan sekarang kita mulai. Namun, sejak tahun 2012 sudah dimulai. Waktu itu, pembicaraan Posyandu ini masuk dalam program revitalisasi posyandu PT Astra Agro Lestari secara nasional," kata dia. ***