SIJUNJUNG - Satu unit rumah permanen berukuran 6 x 11 meter persegi, milik Ampala (54 tahun), warga Jorong Batuajung, Nagari Lalan, Kecamatan Lubuktarok, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, Senin (4/3/2019) ludes terbakar dimamah sijago merah.

Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 WIB saat pemilik rumah sedang berada di sawah. Tak satu pun isi rumah, termasuk sepeda motor, milik Ampala dan keluarganya terselamatkan.

Akibat kebakaran tersebut korban mengalami kerugian hingga ratusan juta. "Sepeda motor, kulkas, TV, bahkan sejumlah uang dan emas dan pakaian serta surat berharga lainnya tak satu pun bisa diselamatkan," ucap Walinagari Lalan, Martonis kepada awak media, Senin (4/3/2019) sore via telepon selularnya.

Sebelum kobaran api menghanguskan semua isi rumah milik korban, sempat terdengar suara dentuman ledakan. "Bisa jadi yang meledak itu kompor gas dan sepeda motor. Hanya selang setengah jam rumah milik Ampala tersebut sudah ludes terbakar," ucap Martonis.

Ditambahkan Martonis, saksi pertama milihat ada kumpalan asap itu Ketua KAN Lalan, Kusairi. Seketika warga berdatangan setelah sempat diteriaki Kusairi rumah milik korban terbakar. Dengan menggunakan alat seadanya warga bahu membahu memadamkan api.

Sekitar pukul 14.00 WIB pihak Damkar Sijunjung dan BPBD pun datang untuk membantu menjinakan api. Sayangnya, si jago merah telah membumi hanguskan rumah milik bapak enam orang anak itu.

Korban tak bisa berbuat apa-apa melibat rumahnya sudah ludes terbakar. Selang beberapa jam kemudian Wabup Sijunjung, Arrival Boy bersama Kadis Sosial Yofritas dan Ketua BAZ Sijunjung pun datang.

Usai melihat puing-puing rumah korban yang terbakar, Wabup Arrival Boy menyerahkan bantuan sebagai ucapan ikut prihatin dan peduli pada keluarga korban.

"Ya, setelah kita dapat informasi seketika kami langsung ke rumah korban dan menyerahkan bantuan. Diharap keluarga korban tabah dalam menghadapi cobaan tersebut," ucap Wabup pada awak media.

Hal yang sama juga dibenarkan Kapolsek Lubuktarok, Iptu Syafruddin Arief SH. Menurut Arief, diduga sumber api berasal dari klosting listrik. Kebakaran cepat terjadi karena dipicu akibat tabung gas dan sepeda motor ikut terbakar.

"Tak ada korban jiwa atas kebakaran tersebut, karena saat terjadi kebakaran pemilik rumah sedang berada di sawah," ucap Kapolsek. (ep/rls)