PEKANBARU - Gubernur Riau, Syamsuar, menegaskan pihaknya masih akan tetap memprioritaskan pembangunan infrastruktur di tahun 2022, baik infrastruktur jalan, drainase dan infrastruktur lainnya.

Hal tersebut disampaikan Syamsuar usai penandatanganan Memorendum of Understanding (MoU) Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) dengan DPRD Riau dalam rapat paripurna yang digelar pada Senin (22/10/2021).

Disebutkan Syamsuar, dalam KUA-PPAS diketahui bahwa APBD Riau 2022 Rp 8,6 T. Anggaran ini nantinya akan dibahas oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Riau sampai ketok palu.

Syamsuar mengakui dana tersebut memang mengalami penurunan dari tahun-tahun sebelumnya, disebabkan faktor pandemi Covid-19 dan dana transfer pusat yang langsung dikirimkan ke kabupaten kota.

"Prioritas kita tetap di infrastruktur, misalnya bangun jalan, drainase, gedung sekolah juga ada kita bangun tahun 2022," kata Syamsuar.

Terkait dana penanganan Covid-19, Syamsuar mengungkapkan tetap dianggarkan dalam Belanja Tak Terduga (BTT). Dia tentunya berharap agar kasus Covid-19 bsia hilang dari Riau sehingga progres pembangunan tidak terkendala lagi.

"Anggaran Covid itu tetap ada, mudah-mudahan tidak ada penularan lagi," tutupnya. ***