RENGAT - Sejak dua hari terakhir, kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) kembali melanda Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. Akibatnya, warga sekitar mulai terpapar kabut asap yang cukup tebal.

Berdasarkan informasi yang diterima GoRiau.com, kebakaran lahan tersebut terjadi di Kecamatan Kuala Cenaku, tepatnya di Desa Sukajadi dan Desa Tanjung Sari.

Tidak hanya dua desa itu, kabut asap juga sudah menyelimuti seluruh wilayah Kecamatan Kuala Cenaku itu. Bahkan, saat ini kecamatan Rengat dan Rengat Barat juga sudah mulai diselimuti asap yang diduga kuat akibat kebakaran lahan tersebut.

"Kebakaran itu sudah berlangsung selama dua hari yakni sejak, Rabu (26/9/2018) kemaren. Dan hingga saat ini, diperkirakan lahan yang terbakar sudah mencapai belasan hektar," kata Sardi (35), warga setempat menjawab GoRiau.com, Kamis (27/9/2018) malam.

Dikatakan Sardi, areal yang terbakar itu merupakan gambut tebal yang sudah beralih fungsi menjadi perkebunan kelapa sawit. "Areal yang terbakar itu merupakan gambut tebal, sehingga api sulit dipadamkan," ungkap Sardi.

Walau tim pemadaman dari KPBD Inhu sudah turun ke lokasi, termasuk pihak Polsek dan Satpol PP Kuala Cenaku, namun api cukup sulit dipadmkan, dan hingga saat api ini masih terus menyala.

Ketika ditanyakan tentang siapa pemilik areal yang terbakar itu, Sardi mengaku tidak mengetahuinya. "Saya tidak mengetahui pasti siapa pemilik kebun tersebut. Dan pastinya bukan masyarakat tempatan. Jika dilihat dari luasan areal yang terbakar, kebun kelapa sawit itu adalah milik pengusaha," singkatnya.

Hingga berita ini dimuat, pihak KPBD Inhu masih belum berhasil dihubungi untuk dikonfirmasi. Dan berdasarkan foto-foto yang viral di medsos, proses pemadaman api di lokasi itu, juga dibantu oleh 1 unit helikopter watter bombing dari BNPB Riau. ***