TELUKKUANTAN, GORIAU.COM - Warga yang berada di sekitar ruas jalan Pauh Angit - Pasar Usang Pangean, Kuantan Singingi (Kuansing), Riau mengeluhkan debu dari jalan yang sedang dalam tahap pengerjaan tersebut. Pasalnya, pihak kontraktor dalam hal ini CV. Rizfa Kurnia Mandiri tidak pernah melakukan penyiraman.

Hal ini disampaikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuansing, Jefri Antoni kepada GoRiau.com, Minggu (6/9/2015) siang di Pangean.

"Kita sangat menyayangkan pihak kontraktor tidak melakukan penyiraman, sehingga debunya beterbangan," ujar Jefri. Ia merasakan sendiri dampak dari jalanan yang tidak pernah disiram pihak kontraktor.

"Selain saya merasakannya, Masyarakat banyak yang mengeluhkan ini kepada saya. Tidak hanya kabut asap yang dihirup masyarakat, tapi juga debu ini," kata Jefri.

Jalan yang dikerjakan oleh CV Rizfa Kurnia Mandiri menggunakan APBD Kuansing senilai Rp2,068,493,000 masih dalam tahap pengerasan.

"Anggaran sebesar itu, tapi tidak ada melakukan penyiraman. Ini sudah keterlaluan. Kasihan masyarakat, tidak hanya menghirup udara kotor, tapi rumah-rumah sudah habis kena debu," imbuh Jefri.(***)