PEKANBARU - Meski sudah diberi dukungan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), namun Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir, Afrizal Sintong - Sulaiman belum juga membawa partai tambahan sebagai syarat maju di Pilkada Rohil 2020.

Menanggapi hal ini, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Rohil, Abu Khoiri, mengatakan, pihaknya masih akan menunggu pergerakan Afrizal - Sulaiman, setidaknya sampai akhir Agustus 2020.

Dijelaskan Anggota DPRD Riau ini, PKB memiliki 3 kursi di DPRD Rohil. Artinya, Paslon Afrizal - Sulaiman harus mencari 6 kursi lagi supaya bisa berlayar ke Pilkada Rohil.

Berdasarkan komunikasi terbarunya dengan Afrizal - Sulaiman, lanjut pria yang kerap disapa Aboy ini, partai yang paling dekat saat ini, adalah Golkar. Apalagi, Afrizal merupakan kader Golkar.

"PKB di Rohil ada 3 kursi di DPRD Rohil. Koordinasi terakhir, katanya akan ada tambahan dari Golkar. Sedang diperjuangkan sekarang," kata Abu Khoiri, kepada GoRiau.com, Selasa (18/8/2020).

Afrizal sendiri, saat diberikan SK dukungan dari PKB memang menjanjikan akan membawa serta SK dari Golkar yang memiliki 6 kursi di DPRD Rokan Hilir.

Aboy tak memungkiri, jika berdasarkan isu yang berkembang Golkar memiliki kader lain yang berpotensi maju di Pilkada Rohil, sebut saja nama H Fuad yang digadang-gadang akan berpasangan dengan Ketua DPD Demokrat Riau, Asri Auzar.

"Kabarnya dalam minggu ini Golkar sudah ada keputusan, tapi kita tak usah lah ikut campur kesana, kita tunggu saja lah," tambahnya.

Ditanya apakah PKB ada rencana lain jika Afrizal gagal membawa Golkar dalam satu koalisi, Aboy mengaku belum bisa berkomentar karena ia hanya menunggu intruksi dari DPP dan DPW PKB Riau.

"Akhir bulan ini lah kita tunggu bagaimannya. Nanti akan ada koordinasi lanjutan antara DPW dan DPP," tegasnya. ***