TANJUNG - Jalang Manjalang atau halal bi halal akbar Desa Tanjung Kecamatan Koto Kampar biasanya pada tahun-tahun sebelumnya dihadiri oleh pejabat-pejabat penting, baik itu dari pejabat Kampar maupun dari Provinsi Riau namun kali ini, tidak ada satupun pejabat yang menghadirinya.

Kepala Desa Tanjung Sutomi, Minggu (24/6/2018) menyebutkan acara jalang manjalang pada tahun 2018 ini memang tidak mengundang para pejabat. Hal ini dikarenakan takutnya terpecah belah satu sama lain menjelang perhelatan Pilgubri dan Pilwagubri yang akan berlansung 27 Juni 2018 mendatang.

"Memang tidak kita undang, kita hanya mengundang tokoh masyarakat Desa Tanjung seperti Anggota DPRD Provinsi Riau Masnur, Kepala Dinas Koperasi Kota Pekanbaru Harisman Rozi. Mengenai kita tidak mengundang pejabat dari Kampar maupun pejabat dari Riau, karena kita cuma hanya saling menjaga karena beberapa hari lagi akan digelarnya Pigubri dan Pilwagubri, jadi kita takut terpecah belah satu sama lain pada acara silaturahmi Kenegerian Desa Tanjung ini," jelas Tomi.

Sutomi mengucapkan terima kasih kepada tokoh masyarakat yang tinggal di Kota Pekanbaru maupun di Bangkinang yang telah berkenan menghadiri acara halal bi halal Desa Tanjung. Ia juga meminta untuk tunjuk ajar kepada tokoh masyarakat yang ada di tanjung dalam kepemimpinannya.

"Semoga dengan acara jalang menjalang ini, bisa kita bisa menjadikan lebih baik dan selalu terjalin hubungan yang baik. Terima kasih kepada tokoh kita yang tinggal di Pekanbaru maupun di Bangkinang telah menghadiri acara silaturahmi akbar ini," ujarnya.

Sementara itu tokoh masyarakat Harisman Rozi pada kata sambutannya menyampaikan ada empat manfaatnya silaturahmi, mengikis kesombongan, jadi berani, memanjangkan umur dan terjalinnya hubungan yang baik antara kita. Ia juga mengaku bangga menjadi putra asal Desa Tanjung.

"Semoga Tanjung menjadi lebih baik dari pada sebelumnya. Saya bangga dengan ninik mamak di desa saya ini (Desa Tanjung, red), karena banyak ninik mamak yang sarjana. Mari kita dukung acara silaturahmi seperti ini, karena ada empat manfaat menjalin silaturahmi, yang pertama mengikis kesombongan, jadi berani, memanjangkan umur dan terjalinnya hubungan yang baik antara kita hidup bermasyarakat," sebutnya.

Sementara itu anggota DPRD Provinsi Riau Masnur hadir selaku ninik mamak di Desa Tanjung, berharap silaturahmi akbar agar selalu digelar setiap tahunnya. Karena menurutnya acara jalang menjalang di Desa Tanjung adalah sudah menjadi budaya ninik mamak di Kenegerian Desa Tanjung.

Terakhir Camat Koto Kampar Hulu Tengku Said Hidayat, mengingatkan kepada masyarakat Koto Kampar Hulu khususnya masyarakat Desa Tanjung selalu menjaga kekompakan. "Tidak beberapa hari lagi kita akan memilih gubernur, oleh karena itu jangan sampai kita terpecah belah," himbaunya.

Acara jalang menjalang ini dihadiri ribuan masyarakat, yang berlansung di Balai Adat Desa Tanjung. ***