PEKANBARU - Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Pekanbaru memasang target untuk menyapu bersih seluruh nomor yang diperlombakan di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau X 2022 di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).

Ketua IPSI Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengatakan seleksi atlet akan dilakukan pada akhir bulan Mei hingga Juni, saat ini Pekanbaru miliki atlet pencak silat 200 persen. Untuk itu, IPSI Pekanbaru berencana melakukan seleksi untuk mendapatkan atlet 100 persen.

"Saat ini kita sudah punya atlet 200 persen, nanti di akhir bulan Mei atau di awal Juni kita akan seleksi lagi untuk mendapatkan atlet 100 persen," ucapnya, Rabu (25/5/2022).

Lanjut Zulfahmi Adrian, kemungkinan besar seluruh pesilat asal Pekanbaru akan diturunkan disemua kelas yang diperlombakan.

"Atlet itu yang kita siapkan untuk porprov di Kuansing. Kalau bisa kita turun full class. Tapi lihat kondisi, tentu kita berharap, atlet-atlet yang kita kirimkan itu bisa meraih medali, kalau tidak punya peluang untuk meraih medali tentu ini kita pertimbangkan dulu," jelasnya.

Untuk kelas-kelas unggulan, baik kelas laga dan seni pihaknya akan kirimkan untuk mengikuti Porprov Riau. Dan untuk mematangkan kemampuan dan mentalitas atlet, IPSI Pekanbaru akan melakukan training center (TC).

"Kalau sudah terpilih atlet 100 persen, kita akan lakukan latihan intensif, dan kemudian menjelang pelaksanaan porprov baru kita lakukan TC penuh," jelasnya.

Sementara terkait target, dirinya berharap bis meraih juara umum atau minimal bisa mempertahankan prestasi pada Porprov Riau di Kampar 2017 lalu.

"Kita berharap bisa meraih target juara umum kalau kita melihat dulu Kampar kita meraih juara dua umum, mudah-mudahan di Kuansing kita bisa juara umum atau paling tidak bisa mempertahan orestasi sebelumnya," pungkasnya. ***