TEMBILAHAN- Seorang wartawan televisi di Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Superto mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari Humas PT TH Indo Plantation (THIP), berinisial B, dimana wartawan dari TV One itu dipukul di bagian wajah sehingga membuatnya mendapatkan luka memar.

Seperti yang dijelaskan Superto, awalnya dirinya pada Sabtu (12/12/2015) sedang berada di kantin Mapolres Inhil, saat itu, ia melihat humas PT THIP juga sedang berada di kantin tersebut.

Melihat itu, ia pun mencoba mengkonfirmasi terkait kasus pencurian yang baru-baru ini terjadi di perusahaan tersebut serta kasus hama kumbang yang menyerang perkebunan masyarakat.

Bukannya mendapat jawaban seperti yang diinginkan, sang humas dikatakan pria yang akrab disapa Perto itu malah mengeluarkan kata-kata kasar kepadanya.

''Dia (B) bilang kenapa nanya-nanya itu, saya jawab kenapa bapak malah marah, terus saya malah di pukul dan mengenai pelipis mata saya,'' tambahnya.

Karena tidak senang dengan perlakuan B, Perto pun lalu melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Inhil.

''Saya merasa tidak senang diperlakukan seperti ini, saya ingin kepolisian menuntaskan permasalahan ini,'' tukas Perto.***