JAKARTA - Nama Esemka melekat kuat pada Presiden Joko Widodo. Bagaimana tidak, dia-lah orang yang mempopulerkan mobil bercita rasa nasional saat mendapuk jabatan Wali Kota Solo. Esemka pula yang sedikit banyak turut menyumbang alias mempermulus langkahnya menjadi orang nomor satu di negeri ini.

Namun hingga kini, mobil Esemka yang digadang-gadang siap melakukan peluncuran belum juga kelihatan wujudnya. Apalagi untuk wara-wiri di jalan raya.

Presiden Jokowi dalam sebuah wawancara kepada wartawan justru sempat mengatakan, Esemka bukan urusan pemerintah, dan akan dikerjakan secara penuh oleh industri terkait produksi mobil tersebut.

Menanggapi hal ini, pencetus mobil Esemka, Sukiyat mengatakan, Presiden Jokowi saat mempopulerkan mobil Esemka ibarat peragawan busana.

"Tetapi jangan mengolok-olok saya dengan Pak Jokowi. Pak Jokowi itu ibaratnya peragawan, dulu. Saya yang bikin pakaiannya, kemudian dibuat seperti itu, dipakai Pak Jokowi, lenggak-lenggok di panggung, banyak orang yang mau beli, tertarik, terus, tapi ya enggak ada industrinya," kata Sukiyat seperti dilansir GoNews.co dari VIVA, Kamis 8 November 2018.

Sukiyat mengatakan, dari informasi yang beredar di media lah dia mengetahui bahwa saat ini Esemka sudah dilirik oleh industri. Meski demikian, dia mengatakan, tidak mengetahui perusahaan apa yang hendak mengambil alih dan memproduksi Esemka.

"Sekarang ada industrinya ya silakan tanya industrinya, jangan ngejar Pak Jokowi, karena beliau ibaratnya hanya peraga saja," kata Sukiyat.

Meski sarat dengan isu politik, Sukiyat meyakini bahwa Esemka sebagai mobil bercita rasa nasional karya anak bangsa bisa diwujudkan.

"Untuk membangkitkan masyarakat supaya optimis bahwa mobil Esemka ini akan terjadi. Itu kalau kendaraan itu jadi kendaraan nasional apa yang mengolok-olok enggak malu, begitu saja sih," kata dia.***