TEMBILAHAN-Nasib naas menimpa Ustad M Basuni, guru di Pondok Pesantren Darrul Rahman Tempuling, Indragiri Hilir (Inhil), Riau, ia mengalami kecelakaan lau lintas sampai akhirnya meninggal dunia saat hendak pergi mengajar, Sabtu (31/8/2019) pagi.

Lakalantas bermula, saat korban mengendarai sepeda motornya dari arah rumahnya di Pulas Palas. Saat itu, mobil R4 Mitsubishi jenis truck yang bermuatan kasur datang dari arah Rumbai menuju Tembilahan.

Sesampainya di TKP, Jalan Lintas Provinsi Parit Ketapang, mobil tersebut memperlambat/ngerem kecepatan mobilnya karena melihat ada sepeda motor yang berlawanan datang dari arah Tembilahan menuju ke Tempuling.

Tiba-tiba, mobil truck tersebut hilang kendali dan posisi keluar jalan sebelah kiri dan melihat ada tiang listrik di sebelah kiri, supir akhirnya banting stir sebelah kanan dan mengambil jalur sebelah kanan dan dari arah berlawanan datang sepeda motor yanh dikendarai korban.

Supir truk pun membanting stir sebelah kiri kemudian mobil truk bagian bak belakang menyenggol motor yang dikendari korban dan mengakibatkan sepeda motor korban tersebut jatuh dan terseret sebelah kanan dilihat dari arah Rumbai ke Tembilahan sekitar lebih kurang dua meter sedangkan posisi akhir mobil truk terguling di tengah jalan.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka di bagian kepala, bagian wajah robek, paha sebelah kanan patah, dan langsung dibawa ke puskesmas terdekat oleh warga hingga akhirnya meninggal dunia di Puskesmas.

Sementara pengemudi truk tidak mengalami luka-luka ataupun cacat fisik, namun kendaraannya mengalami kerusakan pada bagian pintu depan sebelah kanan penyok, kaca depan pecah, bemper depan sebelah kanan peyok, bak sebelah kanan peyok, kaca spion sebelah kanan hancur.

Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony Putra melalui Kasatlantas Polres Inhil, AKP Rosna menerangkan kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi diduga akibat kurang konsentrasi dan ketidak hati-hatiannya pengemudi truk.

"Supir truk tidak konsentrasi dan tidak berhati-hati saat mengemudikan kendaraannya sehingga menyenggol kendaraan lain. Sementar kondisi kendaraan, jalan dan cuaca dalam kondisi baik, " jelas Rosna.(ayu)