PEKANBARU - Kejuaran Provinsi (Kejurprov) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Riau VI tahun 2017 resmi digelar, Rabu (19/7/2017) siang di venue panjat tebing di komplek Universitas Riau, yang diikuti ratusan peserta dari 10 kabupaten/kota se-Riau.

Ketua Panitia Kejurprov FPTI Riau, Jufriadi menuturkan, dalam kejuaraan yang keenam ini, ada 133 peserta dari 10 kabupaten/kota se-Riau, diantaranya, Kota Pekanbaru, Kota Dumai, Kabupaten Kampar, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

"Kemudian dari Kabupaten Siak, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Kepulauan Meranti," kata Jufriadi saat berbincang dengan GoRiau.com (GoNews Grup) di venue panjat tebing Universitas Riau, Rabu siang.

"Sedangkan untuk dua kabupaten, yaitu itu Rokan Hilir (Rohil) tidak ikut karena tidak mengirimkan atletnya, sementara Kuantan Singingi (Kuansing) tidak ikut, karena belum memiliki pengurus FPTI Kuansing," terangnya.

Terpisah, Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis yang turut hadir sekaligus membuka Kejurprov FPTI Riau VI, mengaku sangat mengapresiasi kejuaraan yang memang rutin digelar oleh FPTI Riau ini.

"Kegiatan ini juga untuk memotivasi atlet untuk terus berlatih. Tinggal dua kabupaten yang belum ikut serta, namun mudah-mudahan tahun depan sudah bisa ikut serta," ungkapnya disela-sela pembukaan Kejurprov FPTI Riau VI.

Dilanjutkan Emrizal, kejuaraaan ini juga sebagai saranan evaluasi bagi cabang olahraga (cabor) panjat tebing Riau yang cukup berprestasi se-Sumatera dan secara individu, atlet panjat tebing Riau sangat bagus dan berprestasi.

"Kita berikan apresiasi bagi FPTI Riau, dan kejuaraan ini juga sebagai warming up bagi atlet panjat tebing untuk mewakili Riau pada ajang PON di Papua pada tahun 2020 mendatang," pungkasnya.***